Inspirasa.co – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) terus berusaha untuk melestarikan olahraga tradisional sebagai bagian dari upaya memperkenalkan dan mempopulerkan kembali warisan budaya daerah.
Kepala Seksi Olahraga dan Rekreasi Tradisional serta Layanan Khusus Dispora Kaltim, Thomas Alva Edison, menegaskan bahwa instansi tersebut aktif menggali dan melestarikan berbagai jenis olahraga tradisional di Kaltim, seperti enggrang, gasing, sumpit, ketapel, dan balogo.
“Pelestarian olahraga tradisional sangat penting untuk menjaga keberagaman budaya. Kami juga berupaya mengeksplorasi olahraga baru yang dapat menjadi daya tarik, bersama instruktur yang ahli di bidangnya,” ujar Thomas, Selasa (12/11/2024).
Selain itu, Dispora Kaltim juga fokus pada olahraga ekstrem seperti panahan tradisional, yang memerlukan tempat khusus agar dapat dilakukan dengan aman dan efektif.
Olahraga lainnya, seperti enggrang atau gasing, lebih fleksibel dan dapat diikuti oleh berbagai kalangan usia.
Rencana ke depan, Dispora Kaltim akan mengadakan Festival Olahraga Tradisional yang diadakan pada tahun genap.
Festival ini tidak hanya akan menampilkan berbagai olahraga tradisional, tetapi juga mengangkat nilai sejarah dan budaya yang terkandung di dalamnya.
“Setiap olahraga yang ditampilkan memiliki cerita dan makna sejarahnya sendiri, yang dulunya digunakan dalam berbagai festival budaya,” tambahnya.
Selain festival, lima olahraga tradisional seperti sumpit, gasing, enggrang, pasir, dan terompah juga rutin dipertandingkan di tingkat nasional melalui Kejuaraan Nasional yang diselenggarakan oleh Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora).
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa pada Pekan Olahraga Tradisional Nasional (POTRADNAS) 2025, yang akan berlangsung di Gorontalo, lima olahraga ini kembali dipertandingkan, setelah sebelumnya sukses digelar pada tahun 2023.
Melalui upaya-upaya ini, Dispora Kaltim berharap olahraga tradisional tidak hanya dapat dilestarikan, tetapi juga diterima dengan antusias oleh generasi muda yang akan turut menjaga dan merayakan budaya daerah. (Adv)
Discussion about this post