Senin, Desember 22, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Info Terkini

Fraksi Gerindra-Berkarya Kritik Serapan Anggaran OPD, Berpotensi Tingkatkan Silpa Hingga Tingginya Angka Kemiskinan dan Pengangguran

inspirasa.co by inspirasa.co
3 Agustus 2024
in Daerah, Politik
0
Fraksi Gerindra Bersama Berkarya, menyampaikan pandangan umum fraksi, terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan APBD Kota Bontang Tahun Anggaran 2024.

Fraksi Gerindra Bersama Berkarya, menyampaikan pandangan umum fraksi, terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan APBD Kota Bontang Tahun Anggaran 2024.

351
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Inspirasa.co – Fraksi Gerindra Bersama Berkarya, menyampaikan pandangan umum fraksi, terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan APBD Kota Bontang Tahun Anggaran 2024.

Dalam penyampaian pandangan umum tersebut, Fraksi Gerindra Bersama Berkarya mengkritik perencanaan anggaran pemerintah daerah selama tiga tahun terakhir yang dinilai kurang matang, dan lebih berfokus pada kuantitas daripada kualitas.

Baca juga :

Banjir di Api-Api, Agus Haris Sambangi Warga Jelaskan Tahapan Pembangunan Turap Sungai Terus Berjalan

Sanksi Tegas Pemkot Bontang, Positif Narkoba 2 TKD Dipecat, 2 PPPK Paruh Waktu Terancam PHK

Fraksi Gerindra Bersama Berkarya di wakili Sutarmin menyampaikan bahwa, pergeseran anggaran yang masif pada beberapa OPD, menyebabkan rendahnya serapan anggaran dan berpotensi meningkatkan Silpa di akhir tahun anggaran.

“Pengelolaan keuangan daerah selama ini belum mampu meningkatkan pertumbuhan ekonomi untuk mencapai kemandirian fiskal,” ujarnya dalam rapat paripurna, Sabtu (3/8/2024).

Adapun, penyebab utamanya adalah kurangnya pemahaman tentang kebijakan fiskal jangka panjang, menengah, dan pendek, serta belum sepenuhnya menerapkan Kebijakan Akuntansi Pemerintah Daerah.

“Hal ini menyebabkan ekonomi Bontang tidak berkembang optimal dan masih bergantung pada Dana Bagi Hasil dan Bantuan Keuangan daripada Pendapatan Asli Daerah (PAD),” timpalnya.

Fraksi ini juga mempertanyakan dasar kebijakan akuntansi pemerintah daerah, alasan tingginya angka kemiskinan dan pengangguran, rendahnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM), serta sejauh mana inovasi pemerintah dalam meningkatkan PAD.

“Demikian penyampaian pandangan Fraksi Gerindra Bersama Berkarya terkait Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Perubahan APBD Kota Bontang Tahun Anggaran 2024, semoga catatan ini bisa menjadi bahan pertimbangan bagi pemerintah daerah untuk menentukan kebijakan,” tandasnya. (Adv)

Pewarta: Yayuk
Editor: Aris

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
Ketua Komisi III Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang, Amir Tosina

Pelabuhan Loktuan Sesak dan Sering Macet, Amir Tosina Minta Perluasan dan Perbaikan

Ketua DPRD Kota Bontang, Andi Faizal Sofyan Hasdam

Sidang Tapal Batas Kutim-Bontang Ditunda Lagi 21 Agustus Mendatang

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021

EDITOR'S PICK

Foto: Debat perdana Pilkada Bontang 2024.

Nasrullah Pertanyakan Penanganan Banjir, Basri Klaim Turun 68 Persen

10 November 2024
Foto; Anggota DPRD Kutai Timur, Maswar Mansyur. (ist)

Fraksi Golkar DPRD Kutim Minta Perda APBD Kutim 2024 Segera Dibahas

14 Juni 2024
Alfin Rausan Fikry Ramaikan Kontestasi Caleg 2024, Suarakan Kaum Muda

Alfin Rausan Fikry Ramaikan Kontestasi Caleg 2024, Suarakan Kaum Muda

8 Mei 2023
Soal Banjir, Agus Haris Singgung Lemahnya Pengawasan Pemkot Terhadap Fasilitas Umum yang Rusak

Soal Banjir, Agus Haris Singgung Lemahnya Pengawasan Pemkot Terhadap Fasilitas Umum yang Rusak

7 Februari 2022

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Ukir Prestasi Dunia, Marching Band Pupuk Kaltim Bawa Pulang 3 Gelar Juara di TWMC 2025 21 Desember 2025
  • Banjir di Api-Api, Agus Haris Sambangi Warga Jelaskan Tahapan Pembangunan Turap Sungai Terus Berjalan 21 Desember 2025
  • Sanksi Tegas Pemkot Bontang, Positif Narkoba 2 TKD Dipecat, 2 PPPK Paruh Waktu Terancam PHK 19 Desember 2025
  • Dewan Pers dan KPPU Jalin Kerja Sama Lindungi Industri Pers dari Praktik Monopoli Digital 18 Desember 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
 

Memuat Komentar...