Inspirasa.co – Pemerintah Provinsi Kaltim menargetkan pembebasan Uang Kuliah Tunggal (UKT) bagi seluruh mahasiswa di Kaltim, dapat gratis penuh pada 2026.
Wakil Gubernur Kaltim Seno Aji, mengatakan bahwa, program pendidikan Gratispol bukan hoaks. Ini adalah bukti kehadiran pemerintah untuk rakyat.
“Kami ingin membuktikan bahwa pemerintah hadir untuk rakyat dan tidak akan mengingkari komitmen itu,” jelasnya.
Dijelaskan Seno Aji, Pemprov Kaltim telah mengalokasikan anggaran senilai Rp750 miliar pada APBD murni 2025.
“Pada perubahan APBD 2025 kami bakal menambah alokasi itu,” ungkapnya.
Dan mulai Januari 2026 seluruh mahasiswa di Kaltim dari semester dua, hingga delapan tidak lagi membayar UKT.
Seno Aji berharap melalui program pendidikan Gratispol yang diberikan Pemrov Kaltim dapat menjadi contoh bagi provinsi lain.
Bagaimana Pemrov Kaltim berupaya memberikan pendidikan gratis, dimulai dari PAUD, tingkat SMA/SMK/MA hingga perguruan tinggi negeri dan swasta, sampai kejenjang S1, S2, dan S3.
Penerima manfaat adalah warga yang memiliki KTP Kaltim, berdomisili di wilayah Kaltim minimal tiga tahun.
Namun demikian kata Seno, suksesnya program ini harus di dukung semua pihak, swasta, masyarakat, hingga media. (*)
Discussion about this post