Inspirasa.co – Pemerintah Kota Bontang merespon usulan dari pengunjung, soal masih minimnya fasilitas penunjang di objek icon wisata religi, masjid terapung yang berlokasi di Selambai Kelurahan Loktuan, Kecamatan Bontang Utara.
Diberitakan sebelumnya, sejumlah fasilitas yang di usulkan pengunjung tersebut, yakni soal minimnya penerangan lampu jalan menuju akses objek wisata masjid terapung, keamanan, pembuatan taman bagi para pengunjung, hingga adanya pelaku UMKM.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bontang Aji Erlynawati menuturkan, usulan yang disampaikan pengunjung, menjadi bahan evaluasi bagi Pemerintah Kota Bontang.
Soal penerangan lampu jalan, dikatakan Aji Erlynawati, pihaknya bakal mengagendakan untuk melihat langsung kondisi di lokasi objek wisata masjid terapung, terutama di malam hari.
Soal taman, dilokasi objek wisata masjid terapung saat ini, memang ada dibangun gazebo tepat didepan masjid terapung, dibangun untuk kenyamanan pengunjung.
Aji Erlynawari bilang, untuk menambah sejumlah fasilitas itu, lebih dulu Pemkot akan melihat master plant perencanaan yang telah ada. Begitupun soal alokasi dana anggarannya.
“Sejumlah usulan tersebut, lebih dulu dikoordinasikan kepada bagian umum dan bagian aset. Saran dan masukan ini sangat bagus buat bahan evaluasi kami,” Jelasnya dihubungi media ini Sabtu (19/8/2023).
Sementara keinginan soal adanya pelaku UMKM di lokasi kawasan objek wisata masjid terapung, Pemkot akan menginventarisasi, sehingga para pelaku usaha yang berpotensi, akan difasilitasi pemerintah.
Inventarisasi dilakukan agar objek wisata masjid terapung bisa tertata dengan baik, dan tidak menjadi kumuh.
“Kita inventarisasi, karena tanpa ada perencanaan yang baik, dan tidak ada komitmen yang baik, maka jadinya tidak tertata dengan baik,” Tutupnya. *(AS).
Discussion about this post