Inspirasa.co – Pemkot Bontang membangun turap tinggi di Perumahan Bontang Permai Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara.
Turap tinggi ini dibangun guna menangkal kiriman air dari hulu, dan mengantisipasi luapan air ketika hujan deras.
Selain itu, turap ini berguna sebagai pintu air. Jika pembangunan rampung, bakal rutin dilakukan pengerukan sedimentasi.
Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni bersama Kadis PUPRK Bontang Edy Prabowo turun melihat situasi banjir di Perumahan Bontang Permai, Selasa (16/9/2025), usai Bontang diguyur hujan deras pada Senin malam.
Wali Kota Neni mengatakan banjir masih menggenang Perumahan Bontang Permai yang memang menjadi kawasan rawan banjir.
Saat pembangunan turap belum sepenuhnya rampung, hujan deras ditambah kiriman air dari hulu kawasan ini pun terendam banjir, lantaran tak mampu menampung tingginya air.
Saat di lokasi banjir Neni mengatakan progres pembangunan turap sudah mencapai 70 persen, yang juga di akui oleh Dinas PUPR Kota Bontang Edy Prabowo.
“Ini baru 70 persen (proyek pembangunan turap). Kalau sudah selesai semua, kami keruk sedimentasinya dan inhsa Allah banjir bisa diatasi,” jelas Neni.
Kepala PUPR Bontang, Edy Prabowo setelah pembangunan turap sepenuhnya rampung, dilakukan pengerukan sedimentasi.
Begitu juga dengan perbaikan saluran drainase yang berada didalam perumahan akan dikerjakan secara bersamaan.
“Ya setelah penurapan, nanti pengerjaannya kita kombinasikan dengan perbaikan saluran drainase yang berada didalam perumahan,” jelasnya.
Untuk diketahui anggaran pembangunan turap bersumber dari Bantuan Keuangan (Bankeu) Provinsi Kaltim dengan nilai sebesar Rp22 miliar dikerjakan oleh PT Pitu Babbana Binanga durasi selesai waktu pengerjaan di Desember 2025.
Discussion about this post