Selasa, Juli 22, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Advetorial

Siapkan Bilik Khusus, KPU Bontang Libatkan Disabilitas Sebagai Pemilih dan Penyelenggara, Bagi Pemilih Lansia Ada Tempat Tunggu Prioritas

inspirasa.co by inspirasa.co
13 November 2024
in Info Terkini
0
Foto: Koodinator Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Bontang, Acis Maidy Muspa menjelaskan tata cara pemilihan di TPS pada simulasi pemungutan suara di halaman Kantor KPU Bontang, Jalan Awang Long, Rabu (13/11/2024) pagi.

Foto: Koodinator Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Bontang, Acis Maidy Muspa menjelaskan tata cara pemilihan di TPS pada simulasi pemungutan suara di halaman Kantor KPU Bontang, Jalan Awang Long, Rabu (13/11/2024) pagi.

723
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Inspirasa.co — Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bontang pada Pilkada serentak 27 November 2024, melibatkan dan memperioritaskan partisipasi penyandang disabilitas.

Koodinator Divisi Teknis Penyelenggara Pemilu KPU Bontang, Acis Maidy Muspa menjelaskan, di Pilkada tahun pihaknya melibatkan partisipasi teman-teman penyandang disabilitas.

Baca juga :

Ketua Dewan Pers Singgung Marak Wartawan Bodrek Peras Pemda, Persempit Ruang Gerak Oknum Mencoreng Profesi Wartawan

GREAT Institute Diluncurkan, Lembaga Pemikiran Mengusung Keberanian Intelektual dan Integritas Riset

“Melibatkan teman-teman difabel bukan hanya sebagai pemilih tetapi juga sebagai penyelenggara,” jelas Acis Maidy Muspa di simulasi pemungutan suara di halaman Kantor KPU Bontang, Jalan Awang Long, Rabu (13/11/2024) pagi.

Kata Acis, penyandang disabilitas tersebut tersebar di beberapa kelurahan Bontang Baru, Bontang Barat dan Bontang Selatan.

Dalam simulasi pemungutan suara di halaman Kantor KPU Bontang, ini juga melibatkan Rizky seorang difabel yang cukup dikenal di Bontang.

“Mas Rizky kawan difabel sudah bisa berperan dalam aktivitas pemilihan, sesuai dengan kemampuannya sebagai KPPS bisa membaca dan menulis, dia nanti disesuaikan dengan jenis tugasnya di KPPS,” ungkap Acis Maidy Muspa.

Acis menambahkan, begitu pun, untuk teman-teman disabilitas tercatat di dalam DPT ada sekitar 664 pemilih.

Berdasarkan data KPU Bontang untuk penyandang disabilitas dengan keterbatasan fisik sebanyak 242 orang.

Sedangkan untuk keterbatasan intelektual berjumlah 54 orang. Keterbatasan mental berjumlah 96 orang. Tunawicara berjumlah 145 orang. Pemilih tunarungu berjumlah 28 orang dan tunanetra berjumlah 99 orang.

Adapun dalam proses seleksi Kelompok Penyelenggara Pemilihan Suara (KPPS) yang melibatkan penyandang disabilitas, KPU telah berkoordinasi dengan Inbis Permara Bunda dan Perkumpulan Penyandang Disabilitas Indonesia (LPPDI).

Begitu juga KPU telah meminta data kawan difabel Bontang yang berpotensi mengikuti seleksi KPPS.

“Pemilihan sebelumnya memang ada kawan difabel yang terlibat sebagai anggota KPPS, tapi tidak banyak. Mungkin satu orang. Sekarang keterlibatannya lebih besar. Di Kelurahan Bontang Barat, Selatan, dan Utara, ada,” kata Acis.

Acis bilang keterlibatan penyandang disabilitas untuk mendorong pemilihan yang semakin inklusif. Bahkan denah Tempat Pemungutan Suara (TPS) juga diatur ramah untuk semua.

Pada pemengutan suara nantinya, KPU telah menyediakan dua bilik khusus disabilitas yang mana ukurannya lebih rendah dari bilik umum.

Juga berjarak sekitar 1 meter dari bilik umum. Ini untuk memudahkan kawan difabel fisik yang menggunakan kursi roda untuk melakukan pemilihan.

“Kami setting TPS ini untuk memudahkan teman-teman difabel. Pun kalau misalnya masih diperlukan bantuan saat proses pemilihan, ada KPPS yang siap membantu,” bebernya.

Lebih jauh Acis menjelaskan, simulasi pemilihan ini perlu dilakukan agar pemilih tidak bingung bagaimana tata cara pemilihan.

Pun bagi penyelenggara ini penting agar mereka bisa tahu apa saja yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan demi kelancaran pemilihan pada 27 November mendatang.

Adapun, berdasarkan simulasi pemilihan ini, sebelum memilih, warga bisa mengecek namanya lebih dulu apakah sudah terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT) atau belum.

Ketika mulai memasuki lokasi pemilihan, petugas ketertiban TPS akan memeriksa C Pemberitahuan dan KTP warga.

Bila sudah selaras, warga diarahkan ke KPPS 4 dan 5 untuk kembali dicek namanya, setelah itu diarahkan ke kursi tunggu.

Khusus untuk pemilih prioritas, mereka akan diarahkan ke tempat tunggu prioritas dan diarahkan memilih lebih dulu bila kondisi memungkinkan. Pemilih prioritas ini ialah warga berusia lanjut usia (lansia).

Setelah menunggu, nama warga dipanggil ketua KPPS untuk mengambil dua jenis surat suara. Merah untuk pemilihan gubernur. Biru untuk wali kota.

Setelahnya, warga menuju bilik suara. Adapun selama di bilik suara, warga dilarang membawa ponsel apalagi melakukan dokumentasi.

“Tidak boleh bawa handphone, mengambil apalagi mempublikasi kegiatan selama di bilik suara. Itu bisa disanksi pidana,” tegasnya.

Setelah memilih, warga menuju KPPS 6 untuk memasukkan surat suara yang sudah dicoblos. Kotak suara putih corak merah untuk surar suara pemilihan gubernur.

Kotak suara putih corak biru untuk wali kota. Setelah itu, warga mencelupkan tangan ke tinta, untuk menandai bahwa proses pemilihan sudah rampung dilakukan.

“Nanti diupayakan harus kena sampai kuku. Karena kalau cuma bagian dalam jari, itu gampang hilang. Kalau sampai kena kuku jari, bisa tahan 3-4 hari,” jelasnya. (Adv)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
Postingan yang melampirkan foto kandidat calon wali kota Bontang nomor urut 1 Basri Rase, terlihat duduk bersama para pejabat dari eselon IV hingga II di salah satu kafe.

Kandidat Petahana Basri Diduga Kumpulkan Pejabat Pemkot di Masa Kampanye, Basri Sebut Ditelpon Datang Hanya Kegiatan Makan Bersama

Foto Istimewa: Mohammad Taufik, S.H Founder Rumah Kajian & Advokasi Bpn Green Leadership Indonesia Head of the Regional Community GLI 4.

Calon Pemimpin yang Abaikan Keadilan Sosial dan Ekologis Tak Layak Memimpin

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021

EDITOR'S PICK

DPRD Kaltim Tinjau Langsung Dampak Lingkungan di PT IMM, EUP, dan Kobexindo

DPRD Kaltim Tinjau Langsung Dampak Lingkungan di PT IMM, EUP, dan Kobexindo

18 Mei 2025
Cabai Rawit Kian Pedas, Tembus Rp 90 Ribu Per Kilogram

Cabai Rawit Kian Pedas, Tembus Rp 90 Ribu Per Kilogram

8 November 2023
Polisi Temukan 2 Hewan Buas Lainnya, Tersangka Sempat Mengajukan Izin Konservasi

Polisi Temukan 2 Hewan Buas Lainnya, Tersangka Sempat Mengajukan Izin Konservasi

24 November 2023
Foto ilustrasi

KPU RI Resmi Mengatur Minimal Usia Calon Kepala Daerah Pilkada 2024, Dihitung Saat Pelantikan Dilakukan

2 Juli 2024

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Berdasarkan Hasil Gelar Perkara, Polda Sulut Tetapkan Nakhoda KM Barcelona 5 Sebagai Tersangka 22 Juli 2025
  • Wawali Agus Salurkan 495 Paket Beras CPP di Berbas Tengah 22 Juli 2025
  • Tindakan Intimidasi Ajudan Gubernur Rudy Mas’ud Terhadap Jurnalis, Ini Pernyataan Sikap AJI Samarinda 22 Juli 2025
  • Polres Kukar dan Tim Otorita IKN Bongkar Kasus TPPO Jaringan Antar Provinsi Dua Gadis Dibawah Umur Jadi Korban 22 Juli 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version
 

Memuat Komentar...