Inspirasa.co-Berkas atau surat permohonan izin pemuatan batu bara di Pelabuhan Loktuan, yang sampai di meja kerja Walikota Bontang, Neni Moerniaeni tidak di tanda tangani.
Persoalan dampak lingkungan yang di timbulkan oleh aktivitas muat batu bara tegas di tolak Neni Moerniaeni.
Persoalan ini menguak lantaran Wacana aktivitas bongkar muat batu bara di Pelabuhan Loktuan, Kota Bontang, yang digulirkan Dinas Perhubungan (Dishub) Bontang.
“Saya tegas menolak dan menentang keras rencana bongkar muat batu bara dilakukan di Pelabuhan Loktuan. Makanya saya tidak tanda tangani berkasnya. Melihatnya saja saya malas,” tukasnya.
Neni Moerniaeni berkomitmen terhadap persoalan lingkungan. Terlebih dengan dampak buruk yang ditimbulkan.
Penolakan ini tegas di sampaikan Neni Moerniaeni tepat diacara pemilihan duta peduli sampah, yang juga membahas terkait lingkungan, Sabtu (27/2/21).
Sebagai informasi penolakan wacana bongkar muat batu bara ini semakin meluas, bukan hanya Walikota Bontang, Anggota DPRD dan beberapa elemen masyarakat juga menolak keras rencana tersebut.
Sebelumnya Dinas Perhubungan Kota Bontang menyatakan akan komitmen dalam mengawasi mobilitas muat batu baru di jalan sesuai aturan yang ada, pun Dishub mengklaim jika bongkar muat batu bara dilakukan di Pelabuhan Loktuan bisa menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Discussion about this post