Kamis, Agustus 21, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Info Terkini

Agus Haris Kecewa Proyek Kawasan Industri Bontang Lestari Dinilai Tidak Transparan

inspirasa.co by inspirasa.co
8 Juli 2024
in Daerah
0
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang mengadakan rapat penting mengenai kawasan industri, di sekretariat DPRD Bontang, Senin (8/7/2024).

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang mengadakan rapat penting mengenai kawasan industri, di sekretariat DPRD Bontang, Senin (8/7/2024).

380
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Inspirasa.co – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang mengadakan rapat penting mengenai kawasan industri, di sekretariat DPRD Bontang, Senin (8/7/2024).

Rapat ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Bontang Agus Haris, didampingi oleh Maming dan Bakhtiar Wakkang.

Baca juga :

Wawali Agus Haris Ikuti Rapat Kerja Bahas APBD di DPRD Bontang

Kondisi Kawasan Pasar Rawa Indah Setelah Ditertibkan, Salah Satu Pedagang Sebut Lebih Plong

Juga turut dihadiri berbagai pihak, meliputi Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (Perkim), Pihak Pertanahan Kota Bontang, dan Lurah Bontang Lestari.

Dalam rapat tersebut Agus Haris mengungkapkan kekecewaannya karena DLH Provinsi tidak bisa hadir, padahal kehadiran DLH Provinsi sangat penting dalam membahas isu-isu lingkungan yang berkaitan dengan proyek industri di Bontang.

Salah satunya, terkait laporan warga yang mempertanyakan kapan proyek di daerah Sekambing bisa terlaksana.

“Mereka bertanya kepada kami, kapan proyek tersebut akan berjalan di daerah Sekambing. Karena sudah lama ditunggu-tunggu. Saya pun kaget dan mencari informasi lebih lanjut. Saya menemukan surat undangan rapat komisi yang membahas dokumen AMDAL dan RPL pada 3 April 2024,” ujarnya.

Menurut AH sapaan akrabnya mengatakan, bahwa terkait proses pembebasan lahan di kawasan industri selama ini hanya dibahas melalui rapat virtual, sehingga dinilai tidak efektif dan kurang transparan. Bahkan ada salah satu area yang pembahasan sudah sangat jauh tanpa sepengetahua legislatif.

“Bayangkan, kawasan industri hanya dibahas melalui rapat daring, tanpa sepengetahuan kami, kemudian suatu kawasan diputuskan hanya melalui daring,” timpalnya

AH pun mempertanyakan siapa yang mewakili masyarakat dalam rapat tersebut. “Saya tanya siapa yang mewakili? Disebutlah Pak Zaenal, Ketua RT 15. Beliau yang mewakili masyarakat Bontang Lestari. Nah, yang menyetujui kawasan itu hanya satu orang. Itukan tidak masuk akal,” terangnya.

Ia pun menekankan pentingnya memahami Peraturan Daerah (Perda) Tahun 2019 tentang tata ruang, yang menyebutkan bahwa beberapa area di Bontang Lestari memang dialokasikan sebagai kawasan industri. Dan harus memahami dasar penetapan harga di daerah tersebut sebagai bentuk perlindungan masyarakat.

“Ada salah satu dari masyarakat. Mereka punya 1 hektar lahan yang dibayar 100 juta, itu tidak sampai berbulan-bulan habis. Kayak beli kacang saja,” terangnya.

Dirinya pun meminta agar transparansi dan keadilan dalam proyek kawasan industri bisa diutamakan.

“Dewan berupaya untuk melindungi hak-hak masyarakat setempat dan memastikan bahwa proses pembebasan lahan dilakukan secara adil dan transparan. Dengan demikian, diharapkan dapat membawa perubahan positif dalam pengelolaan kawasan industri di Bontang serta memberikan kepastian dan perlindungan bagi masyarakat,” tandasnya. (Adv)

Pewarta: Yayuk

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
BNPB Mendata 43 Warga Dinyatakan Hilang Akibat Bencana Tanah Longsor di Desa Tulabolo Gorontalo

Pencarian Terus Dilakukan, BNPB Mendata 43 Warga Dinyatakan Hilang Akibat Bencana Tanah Longsor di Desa Tulabolo Gorontalo

Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bontang Agus Haris, dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP), di sekretariat DPRD Bontang, bersama DPMPTSP, Badan Pertanahan, Dinas Perkim, serta Lurah Bontang Lestari. Senin (8/7/2024).

Harga Tanah Warga di Loktunggul Ditawar Rp10.000 Per Meter Jauh dari Harga NJOP, Agus Haris: Merugikan Masyarakat

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021

EDITOR'S PICK

Ismail Latisi Soroti Kesenjangan Infrastruktur Sekolah Negeri di Samarinda

Ismail Latisi Soroti Kesenjangan Infrastruktur Sekolah Negeri di Samarinda

30 Juli 2025
Presiden Jokowi Akan Mencabut Kebijakan PPKM

Presiden Jokowi Akan Mencabut Kebijakan PPKM

22 Desember 2022
Warga Samboja Barat Terima 400 Mesin Ces dan Dana Hibah untuk Masjid Dari Pemkab Kukar

Warga Samboja Barat Terima 400 Mesin Ces dan Dana Hibah untuk Masjid Dari Pemkab Kukar

11 Desember 2023
Dua Pelaku Pencurian Kabel LPJU Dibekuk Polisi Samarinda, Dishub Merugi Rp 60 juta

Dua Pelaku Pencurian Kabel LPJU Dibekuk Polisi Samarinda, Dishub Merugi Rp 60 juta

27 Februari 2024

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Wawali Agus Haris Ikuti Rapat Kerja Bahas APBD di DPRD Bontang 20 Agustus 2025
  • Kondisi Kawasan Pasar Rawa Indah Setelah Ditertibkan, Salah Satu Pedagang Sebut Lebih Plong 20 Agustus 2025
  • Pemkot Tertibkan Lapak Pedagang Berjualan di Atas Trotoar Kawasan Pasar Rawa Indah 20 Agustus 2025
  • Sejumlah Daerah Naikan Tarif, Pemkot Bontang Justru Gratiskan Denda PBB-P2 Ringankan Beban Warga 20 Agustus 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version
 

Memuat Komentar...