Inspiras.co – Kelurahan Bontang Baru akan mengembangkan inovasi baru dalam program pemberdayaan masyarakat dengan merencanakan pembentukan “Kampung Labu Madu” di RT 18.
Kampung ini akan menjadi proyek percontohan urban farming yang melibatkan seluruh warga setempat untuk menanam labu madu, komoditas yang dipercaya memiliki banyak manfaat ekonomi dan kesehatan bagi masyarakat.
Lurah Bontang Baru, Bagus Susanto, menyatakan bahwa program ini akan resmi dimulai pada Januari 2025 dengan peresmian yang direncanakan berlangsung di Kampung Jawa, RT 18. Bagus mengungkapkan bahwa ide Kampung Labu Madu berawal dari kebutuhan warga di RT 18 yang melihat potensi besar dari labu madu.
“Labu madu ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat kami, baik untuk konsumsi sehari-hari maupun untuk keperluan lainnya. Oleh karena itu, kami ingin menjadikan RT 18 sebagai kampung yang memfokuskan diri pada penanaman labu madu secara massal,” ungkap Bagus, Rabu (20/11/2024).
Program Kampung Labu Madu akan dikelola oleh Kelompok Urban Farming yang sudah terbentuk di RT 18, yaitu Kelompok Guyub Rukun. Kelompok ini memiliki peran penting dalam menginisiasi serta mengarahkan seluruh kegiatan pertanian di wilayah tersebut.
“Kelompok Guyub Rukun akan menginisiasi dan mengelola kegiatan ini. Kami berharap dengan melibatkan seluruh warga RT 18, program ini tidak hanya memberikan manfaat di bidang pertanian tetapi juga dapat meningkatkan pendapatan keluarga melalui hasil pertanian yang dapat dipasarkan,” tambah Lurah Bagus.
Melalui program ini, Kelurahan Bontang Baru berupaya memperkenalkan konsep pertanian urban yang ramah lingkungan dan berkelanjutan. Penanaman labu madu diharapkan tidak hanya bermanfaat untuk konsumsi pribadi warga, tetapi juga dapat menjadi peluang ekonomi baru yang dapat diakses oleh masyarakat setempat.
“Kami ingin menjadikan Kampung Labu Madu ini sebagai contoh bagi kelurahan lainnya, bahwa dengan kerjasama antarwarga, kita bisa menciptakan peluang ekonomi yang berkelanjutan melalui pertanian,” jelas Bagus.
Selain itu, keberhasilan Kampung Labu Madu diharapkan dapat membuka peluang pasar yang lebih luas, baik untuk kebutuhan lokal maupun untuk dijual ke luar daerah.
Program ini juga diharapkan dapat memperkuat solidaritas antarwarga melalui kegiatan pertanian bersama yang dapat mempererat hubungan sosial serta mendukung prinsip keberlanjutan dalam pembangunan kelurahan.
Dengan dukungan penuh dari kelompok masyarakat dan pemerintah Kelurahan Bontang Baru, Kampung Labu Madu diproyeksikan akan menjadi model sukses pemberdayaan berbasis pertanian yang dapat dicontoh oleh kelurahan-kelurahan lain di Bontang. (Adv)
Discussion about this post