Jumat, November 7, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Advetorial

Buzzer Negatif Picu Disinformasi, Ananda Emira Moeis Dorong Kritik yang Mencerahkan

inspirasa.co by inspirasa.co
16 Juni 2025
in Advetorial, DPRD KALTIM
0
Buzzer Negatif Picu Disinformasi, Ananda Emira Moeis Dorong Kritik yang Mencerahkan

Foto : Ananda Emira Moeis Wakil Ketua DPRD Kaltim.

314
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

SAMARINDA – Fenomena maraknya buzzer negatif di media sosial menuai perhatian serius dari Wakil Ketua DPRD Kalimantan Timur, Ananda Emira Moeis. Politisi PDI Perjuangan itu menegaskan pentingnya membedakan antara kritik yang membangun dan narasi yang cenderung destruktif, terutama yang menyebarkan hoaks atau mengandung unsur SARA.

“Kalau buzzer-buzzer yang negatif, itu yang tidak boleh,” kata Ananda saat ditemui di Gedung DPRD Kaltim.

Baca juga :

Komisi IV DPRD Samarinda Dorong Penambahan Anggaran Pendidikan di Atas 20 Persen APBD

Komisi IV DPRD Samarinda Soroti Ketimpangan Pemberian Insentif Guru PAUD

Pernyataan tersebut muncul di tengah meningkatnya aktivitas warganet—baik individu maupun kelompok—yang aktif menyebarkan opini di media sosial. Menurut Ananda, penyampaian pendapat di ruang publik merupakan hak yang dijamin demokrasi, namun tetap harus dilandasi etika dan tanggung jawab.

“Opini yang disampaikan dalam bentuk masukan atau kritik yang membangun masih bisa ditolerir. Karena kritik dan masukan itu bagian dari proses membangun daerah,” ujarnya.

Ananda menyoroti bahwa media sosial kini menjadi medan utama pertarungan narasi, baik untuk mendukung maupun menjatuhkan pihak tertentu. Ia menilai, jika tidak dikelola secara bijak, ruang digital dapat menjadi sumber disinformasi yang merusak stabilitas sosial dan mengganggu keharmonisan masyarakat.

“Kalau sudah narasinya menjatuhkan, menyebarkan hoaks, apalagi ada unsur SARA, itu yang harus diwaspadai. Justru ini yang menimbulkan efek negatif di tengah masyarakat,” tambahnya.

Dalam konteks tersebut, Ananda mengajak masyarakat Kaltim untuk tidak terpancing provokasi dan lebih bijak dalam menggunakan media sosial. Ia menekankan bahwa kritik tetap diperlukan, tetapi harus disampaikan secara proporsional dan berlandaskan fakta.

“Saya harap masyarakat dapat menyampaikan kritik dan masukan yang dapat membangun daerah lebih baik lagi,” pungkasnya.

Di tengah era digital yang serba cepat dan terbuka, pernyataan Ananda menjadi pengingat bahwa ruang publik bukan sekadar tempat berekspresi, tapi juga arena tanggung jawab sosial. Di sinilah pentingnya literasi digital, agar kebebasan berekspresi tetap menjadi kekuatan demokrasi, bukan senjata untuk merusak. (Adv/DPRD Kaltim)

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
Guntur Dorong Perusda Kelola Lalu Lintas Sungai Mahakam

Guntur Dorong Perusda Kelola Lalu Lintas Sungai Mahakam

Bangun Swasembada dari Akar Rumput, Salehuddin Dorong Perusahaan Besar Dukung Tani-Ternak Kaltim

Bangun Swasembada dari Akar Rumput, Salehuddin Dorong Perusahaan Besar Dukung Tani-Ternak Kaltim

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021

EDITOR'S PICK

Komisioner KPU Kukar Sambangi Kodim 0908 Bontang, Jalin Koordinasi Keamanan Pilkada 2024

Tiga Kecamatan Kukar Masuk Wilayah Hukum Kodim 0908 Bontang, KPU Kukar Koordinasi Keamanan Pilkada 2024

6 Mei 2024
Kepala DPM-PTSP Bontang, Muhammad Aspiannur

Layanan Tatap Muka DPM-PTSP Bontang Tetap Berjalan Saat OSS RBA Dihentikan Sementara

7 November 2025
Makmur HAPK Harap Jembatan Kembar Biduk-Biduk–Sandaran Jadi Pendorong Wisata dan Ekonomi Pesisir

Makmur HAPK Harap Jembatan Kembar Biduk-Biduk–Sandaran Jadi Pendorong Wisata dan Ekonomi Pesisir

9 Juli 2025
Peningkatan DBH dari Sektor Migas dan Batu Bara di Dorong DPRD Kaltim

Peningkatan DBH dari Sektor Migas dan Batu Bara di Dorong DPRD Kaltim

16 November 2023

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Disdikbud Bontang Siapkan Sertifikasi Keterampilan Bagi Guru Mulai 2026 7 November 2025
  • Sosialisasi Literasi Pelaporan, Langkah DPM-PTSP Bontang Tingkatkan Efektivitas Pelayanan 7 November 2025
  • Pastikan Praktik Tenaga Kesehatan Sah, DPM-PTSP Bontang Dorong Validasi SIP Terintegrasi 7 November 2025
  • Dorong Transformasi Pembelajaran di Era Digital, Disdikbud Bontang Gelar Bimtek 7 November 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version
 

Memuat Komentar...