Samarinda – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Darlis Pattalongi, memberikan apresiasi terhadap kesiapan Kota Samarinda dalam melaksanakan program Sekolah Rakyat yang diinisiasi oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia.
Meski begitu, ia menyoroti masih rendahnya kesiapan sembilan kabupaten/kota lain di Kaltim yang belum memenuhi kriteria untuk menjalankan program tersebut.
“Hanya Samarinda yang saat ini dinyatakan siap. Sembilan daerah lainnya masih belum memenuhi syarat,” kata Darlis.
Ia mendorong Pemerintah Provinsi, terutama Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, untuk lebih aktif memotivasi dan mendampingi pemerintah kabupaten/kota agar segera memenuhi persyaratan program tersebut.
“Untuk itu, kami mendorong Pemprov, terutama Disdikbud Kaltim, agar lebih aktif memotivasi dan mendampingi kabupaten/kota lain,” ujar Darlis.
Menurutnya, program Sekolah Rakyat merupakan langkah strategis untuk memperluas jangkauan pendidikan, terutama bagi masyarakat di daerah terpencil yang selama ini menghadapi kendala sarana dan biaya.
Darlis menekankan pentingnya sinergi antara kementerian, seperti Kementerian Sosial dan Kementerian Pendidikan, dalam menciptakan jalur alternatif untuk mendukung pendidikan di wilayah tertinggal.
“Dengan keterlibatan Kemensos, ada potensi baru untuk memperkuat layanan pendidikan di daerah. Pemprov harus berperan aktif dalam membantu percepatan agar daerah-daerah lain dapat memenuhi syarat dan ikut menjalankan program ini,” paparnya. (Adv/DPRD Kaltim)
Discussion about this post