Inpirasa.co — Anggota Komisi III DPRD Bontang Faisal menentang rencana Wali Kota Basri Rase yang ingin mendirikan pusat kuliner di eks lahan Pasar Citra Mas, Jalan Slamet Riyadi, Loktuan.
Menurut Faisal, lahan itu lebih pas dimanfaatkan sebagai taman alih-alih pusat kuliner. Alasannya, hingga kini di Kelurahan Loktuan belum tersedia fasilitas publik seperti taman, sementara di daerah lain sudah ada. Taman, sebutnya, cukup dibutuhkan warga Loktuan. Ia berfungsi sebagai ruang interaksi warga, tempat olahraga, pun tempat rekreasi.
‘’Jujur, saya tidak sepakat. Warga Loktuan saat ini lebih butuh taman kota. Dan itu sudah lama sekali didambakan,’’ kata legislator asal Loktuan itu, Kamis (11/8/2022) siang.
Sebagai kawasan paling padat penduduk di Bontang, Faisal nilai sudah selaiknya taman kota dibangun pula di Loktuan. Warga butuh fasilitas publik yang aman dan nyaman. Di mana mereka bisa berkumpul bersama keluarga dan teman, berolahraga dengan nyaman, atau sekadar melepas penat sembari duduk santai di taman.
‘’Dulu di Loktuan kita sering ke Menumen. Tapi sekarang sudah ditutup, tidak ada lagi tempat seperti itu bagi warga Loktuan,’’ ungapnya.
Selain itu, bila ditinjau dari posisinya, eks lahan Pasar Citra Mas itu menurutnya sangat cocok untuk taman. Warga di seluruh Loktuan mudah menjangkau. ‘’Di dekatnya juga ada masjid, jadi kalau azan bisa langsung jalan saja untuk salat,’’ bebernya.
Politikus Nasdem itu menambahkan, bila pemerintah ingin membangun pusat kuliner berbasis kerakyatan di Loktuan, ia menyarankan itu dipusatkan di Kampung Selambai.
Dia beralasan, Kampung Selambai diproyeksi jadi destinasi wisata baru di Bontang. Di kampung atas laut itu sudah tersedia pusat kuliner. Bila hal sama dibangun di eks lahan Pasar Citra Mas, maka fokus wisatawan bisa terpecah.
‘’Mestinya difokuskan saja di bawah (Kampung Selambai). Kan wisatawan sudah nikmati kampung atas laut, bisa kulineran, bisa lihat masjid terapung. Kalau mau kembangkan kuliner, fokuskan saja dulu selambai. Baikin di sana dulu,’’ dia menyarankan.
Hal lain yang membuat ia menolak pusat kuliner dibangun di eks lahan Pasar Citra Mas, ini berpotensi membuat pedagang makanan di Pasar Taman Citra Mas sepi pembeli. Juga dikhawatirkan banyak lapak mendadak berdiri di sekitar pusat kuliner itu.
‘’Takutnya di atas itu nanti sepi. Juga perlu diingat, PKT kan rencana bangun Pujasera di belakang pasar baru, makanya saya tegas menolak kalau mau bagun pusat kuliler lagi, kebanyakan,’’ kata Politikus Nasdem itu.
Sebelumnya diberitakan, Wali Kota Bontang Basri Rase berencana menjadikan lahan bangunan lama Pasar Citra Mas Loktuan sebagai pusat kuliner. Wacana tersebut mulai mencuat usai pembongkaran kios pasar di bangunan lama, yang digelar selama tiga hari sejak Minggu (7/8) lalu.
Menurutnya, berdasarkan visi misinya, wacana tersebut dinilai cocok untuk masyarakat. Terlebih berdampak baik bagi pelaku UMKM karena dinilai mampu menggerakkan roda perekonomian masyarakat secara mandiri.
Discussion about this post