Samarinda – Reses Masa Sidang II DPRD Provinsi Kalimantan Timur resmi dimulai. Anggota DPRD Kaltim dari Fraksi PAN, Baharuddin Demmu, mengawali kegiatan tersebut dengan menyambangi dua desa di Kecamatan Muara Kaman, Kutai Kartanegara, yakni Desa Bunga Jadi dan Desa Panca Jaya, pada Selasa (1/7/2025).
Desa Bunga Jadi menjadi titik pertama pelaksanaan reses. Warga desa yang mayoritas berprofesi sebagai petani dan peternak menyambut hangat kedatangan wakil rakyat dari daerah pemilihan Kukar itu. Agenda serap aspirasi berlangsung terbuka dan partisipatif, di mana masyarakat menyampaikan langsung berbagai kebutuhan dan kendala yang mereka hadapi.
Melanjutkan kegiatan di titik kedua, Baharuddin juga menyambangi Desa Panca Jaya di hari yang sama. Sejumlah pelaku UMKM hadir dalam pertemuan tersebut, menyuarakan harapan mereka atas dukungan yang lebih konkret dari pemerintah daerah, khususnya terkait akses bantuan usaha, alat produksi, dan pelatihan.
“Kami berharap ada perhatian dari pemerintah provinsi, khususnya untuk kelompok tani dan usaha kecil di desa kami ini. Selama ini bantuan sulit diakses karena terkendala informasi dan syarat administratif yang rumit,” ungkap salah satu warga dalam sesi dialog.
Menanggapi hal itu,
Baharuddin menjelaskan pentingnya prosedur dan kelengkapan administrasi dalam proses pengajuan bantuan yang berasal dari APBD provinsi.
“Bantuan itu ada, tetapi tidak serta-merta bisa langsung turun. Harus ada pengajuan resmi, administrasi yang lengkap, dan proses verifikasi oleh instansi terkait. Inilah yang perlu kita pahami bersama,” tegasnya.
Ia berkomitmen untuk terus memperjuangkan alokasi anggaran dan program pemberdayaan yang tepat sasaran.
Selain menyerap aspirasi, kegiatan reses ini juga dimanfaatkannya untuk memberi edukasi politik kepada masyarakat, termasuk soal peran DPRD dalam penganggaran, legislasi, dan pengawasan.
“Reses bukan sekadar kewajiban formal, tapi merupakan sarana penting bagi wakil rakyat untuk mendengar langsung suara masyarakat dan memperjuangkannya ke tingkat provinsi. Potensi di dua desa ini luar biasa, tinggal bagaimana kita bisa menghubungkan kebutuhan itu dengan kebijakan yang tepat,” tutup Baharuddin.
Dalam reses di Desa Bunga Jadi dan Panca Jaya, Muara kaman sejumlah aspirasi yang muncul di antaranya terkait pengadaan pupuk, perbaikan infrastruktur Masjid, pengadaan alat pertanian, bantuan alat produksi UMKM. (Adv/DPRD Kaltim)
Discussion about this post