Inspirasa.co – Inovasi layanan publik di Kota Bontang terus bergerak menuju era digital. Melalui program Teman Responsif Perizinan Anda (TERA), Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) menghadirkan asisten virtual berbasis WhatsApp yang siap menjawab berbagai pertanyaan perizinan masyarakat secara otomatis dan cepat.
Program hasil gagasan Siti Hardiyanti, Penata Muda Perizinan DPMPTSP Bontang, ini menjadi terobosan baru dalam mewujudkan pelayanan publik yang efisien, mudah diakses, dan adaptif terhadap kebiasaan digital warga.
Kepala DPM-PTSP Bontang, Muhammad Aspianur, mengapresiasi inovasi tersebut. Menurutnya, TERA adalah bentuk nyata bagaimana teknologi bisa menjembatani kebutuhan masyarakat dengan pelayanan pemerintah secara efektif.
“Dengan hadirnya TERA, kami berharap masyarakat semakin melek digital dan bisa memanfaatkan teknologi untuk mengakses layanan publik,” ujarnya, Minggu (2/11/2025).
Ia menilai, inovasi seperti TERA menjadi langkah penting menuju birokrasi yang responsif dan humanis.
“Birokrasi tak harus rumit. Dengan inovasi, pelayanan publik bisa dibuat lebih sederhana dan dekat dengan warga,” terangnya.
Melalui TERA, masyarakat kini tak perlu lagi datang ke kantor DPMPTSP untuk sekadar bertanya soal izin usaha. Cukup membuka WhatsApp, mengetik pertanyaan, dan jawaban langsung diterima dalam hitungan detik.
Siti menjelaskan, ide ini muncul karena banyak warga lebih nyaman berkomunikasi lewat WhatsApp dibandingkan mengakses situs web resmi.
“Kami ingin menyesuaikan dengan kebiasaan masyarakat agar pelayanan lebih cepat diterima,” katanya.
Sejak diluncurkan, lebih dari 40 pengguna pertama langsung mencoba layanan ini, dengan sebagian besar menanyakan soal Nomor Induk Berusaha (NIB). Respons positif itu menjadi bukti bahwa digitalisasi pelayanan publik memang sangat dibutuhkan masyarakat Bontang.
Pewarta: Irha















Discussion about this post