Kamis, Juli 24, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Info Terkini

Ekonom Senior Sebut Pencairan Anggaran Seret, Kepala Daerah Banyak Main Aman

inspirasa.co by inspirasa.co
27 Juni 2024
in Daerah, Nasional
0
Foto ilustrasi

Foto ilustrasi

416
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Inspirasa.co – Pemerintah harus mengandalkan belanja negara untuk menopang perekonomian yang sedang tidak baik-baik saja.

Hal ini diungkapkan, Ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (Indef) Aviliani, bahwa pelemahan rupiah dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) belakangan ini cukup mengkhawatirkan.

Baca juga :

Job Fair 2025, Neni Minta Perusahaan Memudahkan Masyarakat Mendaftar Terutama Soal Pengalaman Kerja

Soal Intimidasi Ajudannya ke Jurnalis, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud Minta Maaf Sebut Tidak Jarak Dengan Media

Terlebih di masa menjelang transisi pemerintahan belanja negara yang berdampak langsung ke masyarakat sedang berkurang. Misalnya saja untuk proyek infrastruktur yang banyak direm.

“Dalam kondisi begini, pemerintah seharusnya belanja dalam negerinya lebih dipercepat, terutama di pemerintah daerah,” kata Aviliani dikutip Inspirasa.co di CNBC Indonesia, Kamis (27/6/2024).

Saat ini 80% pemerintahan daerah dikepalai oleh penjabat gubernur maupun wali kota dan bupati. Dengan kewenangan yang terbatas, para penjabat ini tak berani menggunakan APBD untuk belanja. Mereka memilih menunggu hingga penjabat definitif ditunjuk seusai Pemilihan Kepala Daerah serentak 2024.

“Mereka cari aman, ‘sudahlah itu urusan nanti November’, itu kan bahaya,” kata dia.

Aviliani menilai dalam kondisi ekonomi seperti sekarang ini, belanja pemerintah justru menjadi penyelamat untuk memastikan daya beli masyarakat terjaga. Dia menilai cara itu bisa mencegah ekonomi Indonesia memburuk.

“Pengeluaran yang berdampak langsung ke masyarakat dalam jangka pendek diperlukan agar kita tidak masuk jurang krisis. Karena masyarakat punya pendapatan, mereka punya kemampuan beli jadi tidak krisis, karena dengan kondisi rupiah seperti sekarang agak membahayakan,” katanya.

Aviliani menegaskan belanja pemerintah pusat melalui APBN juga diperlukan. Dia mengatakan bukan saat yang tepat untuk pemerintah membanggakan besarnya Saldo Anggaran Lebih (SAL). “Belanja pemerintah harus didorong untuk bisa dirasakan langsung ke masyarakat,” katanya.

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
Pedagang Pasar Taman Rawa Indah

2 Lift di Gedung Pasar Tamrin Tak Digunakan Pedagang Banyak yang Pindah Berjualan ke Luar Gedung

Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik didampingi Pj Bupati PPU Makmur Marbun, melepas jenazah Tarman untuk dikebumikan di Samarinda.

Petugas BPBD Kaltim Wafat Saat Menjalani Tugas Mendistribusikan Bantuan Bagi Korban Banjir di Sepaku

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021

EDITOR'S PICK

Makanan Lebaran yang Sebaiknya Dihindari Pengidap Diabetes

Makanan Lebaran yang Sebaiknya Dihindari Pengidap Diabetes

11 April 2024
Ket. Foto: Analis Kebijakan Ahli Muda Pemberdayaan Pemuda Dispora Kaltim, Hasbar Mara

Youth Creative Hub, Proyek Strategis Dispora Kaltim untuk Dorong Inovasi Pemuda

20 November 2024
Foto: Anggota DPRD Kota Samarinda, Yakob Pangedongan

Yakob Pangedongan Dilantik Sebagai Anggota DPRD Samarinda: Komitmen untuk Masyarakat dan Pembangunan

8 Maret 2025
Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono

Pemkab Kukar akan Bangun Jalan 3 KM di Wisata Air Terjun Tenggarong Seberang

6 November 2023

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Job Fair 2025, Neni Minta Perusahaan Memudahkan Masyarakat Mendaftar Terutama Soal Pengalaman Kerja 23 Juli 2025
  • Soal Intimidasi Ajudannya ke Jurnalis, Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud Minta Maaf Sebut Tidak Jarak Dengan Media 23 Juli 2025
  • Soal Tindakan Emosional Anggota Satlantas Amankan Supir Mobil Ugal-Ugalan, Kapolres Bontang Minta Maaf, Kaca Mobil Pecah Diganti 23 Juli 2025
  • Ini Klarifikasi Biro Adpim Pemrov Kaltim Soal Ajudan Gubernur Kaltim Rudy Mas’ud Intimidasi Jurnalis Saat Wawancara 22 Juli 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
 

Memuat Komentar...