InspiRasa.co-Anggota Legislatif Bontang Faisal menuntut agar pemerintah mempercepat bantuan dana dan pembangunan pasar sementara bagi pedagang korban kebakaran di Pasar Citra Mas Loktuan.
Faisal politisi Partai NasDem ini menilai kondisi lapak darurat yang saat ini digunakan para pedagang sangat memperihatinkan.
Lapak-lapak darurat yang dibangun secara mandiri hanya beratapkan payung, dan beralaskan lantai di parkiran pasar, terlihat kumuh.
Perihatin dengan kondisi ini Faisal mendesak pemerintah serius dalam membantu pedagang korban kebakaran.
Selain meminta pemerintah untuk segera mencairkan bantuan modal yang dijanjikan, Faisal juga meminta segera dibangunkan lapak sementara bagi pedagang.
Faisal menilai pembangunan lapak sementara bagi pedagang, terbilang mendesak untuk segera dilaksanakan.
Sebelumnya, Hasil Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan DPRD Bontang, Senin (15/2/2021), bersama beberapa perusahaan, menghasilkan mufakat bahwa perusahaan yang berada dikawasan loktuan, setuju mendanai pembuatan lapak sementara bagi pedagang.
Meski begitu Faisal mewanti pemerintah dan perusahaan agar mufakat tersebut segera terwujud dan tidak hanya sekedar janji.
“Pembangunan lapak sementara bagi para pedagang ini semoga segera terwujud, jangan kebanyakan koordinasi sana dan sini, hingga habis di koordinasi saja, tapi tidak terlaksana” tukasnya.
Lebih jauh Faisal akan mengawal janji pemerintah dan perusahaan ini agar benar terwujud.
“Semogah perusahaan menaruh belas kasihan kepada saudara-saudari kami para pedagang, yang sangat menginginkan agar lapak sementara dapat segera terbangun,” Pungkasnya.
Sebagai informasi, Dinas Koperasi Usaha Kecil Mikro dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang menyebut, anggaran pembangunan lapak darurat sedikitnya membutuhkan dana sebesar Rp 300 juta.
Dana tersebut rencananya akan dibebankan kepada perusahaan yang berada di kawasan Loktuan pun perusahaan menyetujui.
Adapun satu lapak pedagang direncanakan mendapat Rp 500 ribu untuk satu tenda darurat.
Meskipun begitu, pihak Diskop-UKMP masih menunggu keputusan dari pihak perusahaan yang akan memberikan bantuan.
Dinas Koperasi, UKM dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang mencatat, ada sebanyak 596 lapak yang terdata, sedangkan korban kebakaran ada sekitar 447 lapak.
Discussion about this post