Inspirasa.co – Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni, membuka kegiatan uji emisi kendaraan bermotor tahun 2025 sebagai bentuk komitmen Pemerintah Kota Bontang dalam menjaga kualitas lingkungan hidup. Pada Selasa (22/7/2025).
Dalam kegiatan yang dihelat di pelataran parkir Bontang Citimall ini, Wali Kota Neni bilang ini merupakan langkah nyata daerah dalam mendukung Program Langit Biru, yang bertujuan mengendalikan pencemaran udara, meningkatkan kualitas udara bersih, sekaligus menumbuhkan kesadaran lingkungan di tengah masyarakat.
Wali Kota Neni menegaskan, uji emisi kendaraan bermotor memiliki peran penting dalam keberlanjutan lingkungan. Program ini sejalan dengan visi pembangunan Kota Bontang tahun 2025–2029, yakni “Terwujudnya Kota Bontang sebagai kota industri dan jasa yang maju, sejahtera, dan berkelanjutan, sebagai daerah mitra IKN.”
Tekankan Ramah Lingkungan dan Efisien Penggunaan Bahan Bakar
Ia menambahkan, kendaraan yang lolos uji emisi tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga lebih efisien dalam penggunaan bahan bakar, sehingga mendukung efisiensi ekonomi dan pembangunan berkelanjutan.
Berdasarkan data tahun 2024, Indeks Kualitas Udara (IKU) Kota Bontang berada pada angka 87,54 dengan kategori “baik”. Namun, peningkatan jumlah kendaraan bermotor di Kota Bontang pada 2023 mencapai 8 persen atau sekitar 12.471 unit dibandingkan tahun sebelumnya.
Peningkatan ini dinilai berpotensi memperburuk kualitas udara, terutama dari sektor transportasi. “Karena itu, pelaksanaan uji emisi kendaraan bermotor sangat penting dan harus dilakukan secara rutin dengan melibatkan banyak pihak,” kata Wali Kota Neni dalam sambutannya.
Uji Emisi Semua Kendaraan Pribadi Hingga Kendaraan Oprasional Pemerintah
Dalam kegiatan uji emisi tahun ini, kendaraan yang diuji meliputi roda empat berbahan bakar gasoline dan solar, baik angkutan orang (kategori M) maupun angkutan barang (kategori N). Termasuk di dalamnya kendaraan dinas atau operasional Pemerintah Kota Bontang serta kendaraan pribadi milik masyarakat umum.
Wali Kota Neni juga menyampaikan apresiasi kepada 19 mitra kerja yang mendukung penuh pelaksanaan kegiatan tersebut. “Sinergi antara pemerintah, sektor industri, dan rumah sakit dalam kegiatan ini mencerminkan semangat kolaborasi untuk membangun lingkungan berkelanjutan,” ujarnya.
Ia berharap, langkah ini dapat menjadi bagian dari upaya bersama mewujudkan langit Bontang yang lebih bersih, udara yang lebih sehat, dan kualitas hidup masyarakat yang lebih baik.
“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan, karena masa depan yang bersih dan sehat adalah tanggung jawab kita bersama,” tandasnya.
Usai membuka kegiatan uji emisi kendaraan ini, mobil dinas yang dikendarai Wali Kota Neni, Wawali Agus dan Ketua Komite I DPD RI, Sofyan Hasdam, secara simbolis diperiksa. Dari hasil pemeriksaan emisi, mobil dinas Wali Kota Neni dan Ketua Komisi I DPD RI Sofyan Hasdam, lulus uji emisi. Sementara mobil milik Wawali Agus tidak lulus. (Adv)
Penulis: Fitri Wahyuningsih
Discussion about this post