Inspirasa.co – Suasana meriah menyelimuti Rumah Adat Toraja, Kelurahan Kanaan, Bontang Barat, Sabtu (16/8/2025) pagi. Pemkot Bontang bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Mulawarman (Unmul) angkatan 51 menggelar Pasar Satu Hari yang dibuka langsung oleh Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni.
Pasar Satu Hari tidak hanya menghadirkan aktivitas ekonomi warga, tetapi juga menampilkan nuansa budaya lokal. Pemilihan Rumah Adat Toraja sebagai lokasi acara memberi makna simbolis sebagai lambang persatuan, nilai tradisi, dan warisan leluhur yang perlu dijaga.
Dalam sambutannya, Neni menegaskan kegiatan ini bukan sekadar pasar rakyat, melainkan sarana memperkuat identitas sosial dan ruang pemberdayaan masyarakat. Ia menilai kegiatan berbasis masyarakat mampu meningkatkan kreativitas, kapasitas, sekaligus membangun jejaring yang bermanfaat.
“Pemberdayaan bukan hanya tentang memberi bantuan, tetapi juga menciptakan ruang bagi masyarakat untuk mengembangkan kreativitas, meningkatkan kapasitas, dan membangun jejaring. Karena itu, kami akan terus mendorong inisiatif positif yang berorientasi pada penguatan ekonomi kerakyatan dan pelestarian budaya lokal,” urainya.
Neni juga mengingatkan bahwa peringatan HUT ke-80 RI jangan dimaknai sekadar seremoni tahunan. “Ini momentum untuk merefleksikan perjalanan panjang bangsa, sekaligus meneguhkan kembali komitmen kita dalam melanjutkan cita-cita luhur para pendiri bangsa,” tegasnya.
Kegiatan ini turut dihadiri Wakil Wali Kota Agus Haris, jajaran Pemkot Bontang, perwakilan CSR PT KPI, Kapolsek Bontang Barat, tokoh masyarakat, para ketua RT, hingga mahasiswa KKN Unmul angkatan 51 yang menjadi penggagas acara.
Penulis: Fitri Wahyuningsih
Discussion about this post