Inspirasa.co – Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Bontang melaksanakan kegiatan Launching Pilot Project Perusahaan Bersinar (Bersih Narkoba) di Kota Bontang dengan PT Indominco Mandiri (IMM).
Kegiatan tersebut ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT Indominco Mandiri (IMM) serta pemberian pin secara simbolis bagi relawan dan sahabat Bersinar.
Perusahaan Bersinar merupakan perusahaan yang berperan aktif dalam pelaksanaan Pencegahan Pemberantasan dan Penyalahgunaan Peredaran Narkotika (P4GN) serta memiliki komitmen untuk terus mendorong karyawan agar memiliki pola hidup sehat, baik jasmani dan rohani.
Kepala BNNK Bontang, Agustinus Widdy Harsono mengatakan, sepanjang tahun 2019-2021 terdapat 51.829 kasus penyalahgunaan narkoba yang berasal dari pekerja swasta.
“Kalimantan Timur ini menjadi urutan kelima secara nasional dalam penyalahgunaan narkoba sebesar 2 persen atau sebanyak 30.814 jiwa,” ungkapnya dalam sambutannya, Jumat (30/9/2022).
Dijelaskan, ada beberapa faktor yang menyebabkan para pekerja terjebak dalam penyalahgunaan narkoba. Diantaranya memiliki kemampuan finansial yang cukup serta adanya tekanan kerja yang mengakibatkan pekerja memiliki tingkat stres yang tinggi.
Selain itu, terdapat faktor lain yang mempengaruhi mitos dari sebagian masyarakat yang berpikir bahwa narkoba dapat meningkatkan stamina, memberikan rasa senang dan percaya diri bagi penggunanya.
“Ini yang menjadi perhatian dan tugas kita bersama dan diharapkan para relawan dan sahabat Bersinar bisa menjadi garda terdepan bagi perusahaan,” ujarnya.
Sementara itu, Direktur PT IMM, Era Tjahya Saputra mengapresiasi kegiatan tersebut. Pihaknya akan turut serta dalam pencegahan narkoba di Indonesia terkhusus di lingkungan Indominco.
“Kami akan berusaha semaksimal mungkin dalam mengemban tugas yang diamanahkan oleh BNNK Bontang, dengan harapan 4.500 pekerja yang ada di IMM tidak akan ada yang terpengaruh dengan obat terlarang itu,” imbuhnya.
Senada, Kepala Dinas Ketenagakerjaan ( Disnaker) Kota Bontang, Abdu Safa Muha menyambut baik gagasan dari BNNK Bontang dan kedepan akan terus dikembangkan dan berkesinambungan dengan perusahaan lain.
“Ini menjadi kejutan bagi pemerintah. Harapannya, ini akan menjadi salah satu contoh dalam mengurangi bahkan memberantas penyalahgunaan masyarakat bukan hanya di kalangan pekerja tapi diseluruh lapisan masyarakat,” imbuhnya.
Reporter : Lia Abdullah
Editor : Ars
Discussion about this post