Inspirasa.co – Pertanian menjadi salah satu sektor yang cukup potensial di Kutai Kartanegara. Sebabnya, Bupati Kukar, Edi Damansyah mendorong sektor ini dimaksimalkan, khususnya oleh para pemuda setempat.
Bupati Edi mengatakan, para pemuda bisa menjadi petani milenial berbasis teknologi modern. Pasalnya, kini telah banyak para pemuda di Kukar yang sukses setelah terjun di dunia pertanian.
‘’Tidal selalu pertanian itu identik denna kotor-kotoran. Saat ini pertanian sudah berbasis teknologi dan manajemen,” ujar Edi Damansyah, Senin (30/10/23).
Lebih jauh dia menjelaskan, saat ini Kukar telah ditetapkan menjadi bagian dari wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) yang baru. Oleh sebab itu perlu dorongan pemuda untuk menghidupkan sektor pertanian. Dia mencontohkan, salah satu kelompok petani milenial yang berada di Kecamatan Samboja yaitu Kelompok Tani Joglo Kolong Langit.
“Dari yang awalnya hanya 20 pemuda, kini sudah berkembang menjadi 120 orang. Dan sudah masuk top 45 nasional,” ungkapnya.
Edi Damansyah menyebut, perbedaan antara petani biasa dan petani milenial ialah sisi pengelolaan manajemen yang telah menggunakan berbagai teknologi.
“Bahkan itu perorangannya penghasilannya sudah mencapai 20 sampai 30 juta perbulan,” bebernya
Dalam hal itu, Edi Damansyah mengajak para pemuda untuk merubah mindset. Menurutnya, pemuda saat ini harus memiliki visi menjadi seorang pengusaha.
“Saya sampaikan kepada pemuda di Kukar, jangan ada pikiran untuk menjadi honor tapi harus jadi wirausaha,” tegasnya.(adv)
Discussion about this post