Kamis, Juli 31, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Info Terkini

SIP Kaltim Data Harga Beras Premium Naik Melebihi HET, Akmal Malik Minta Masyarakat Melakukan Alternatif Produksi Komoditi Pangan Lain

inspirasa.co by inspirasa.co
2 Maret 2024
in Daerah, Food
0
SIP Kaltim Data Harga Beras Premium Naik Melebihi HET, Akmal Malik Minta Masyarakat Melakukan Alternatif Produksi Komoditi Pangan Lain

PJ Gubernur Kaltim Akmal Malik.

324
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Inspirasa.co – Data dari Sistem Informasi Perdagangan (SIP) Kaltim merincikan kenaikan harga beras premium dan medium di sejumlah wilayah Kaltim di tahun 2024.

Kenaikan harga beras premium dialami atau terjadi pada 23 Februari 2024, naik diangka Rp18 ribu per kilogram.

Baca juga :

Peringatan BMKG Status Waspada Tsunami di 10 Wilayah Indonesia

Andi Sofyan Hasdam Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan Kepada Ratusan Pelajar di Bontang

Sebelumnya, ada awal tahun di Januari 2024, harga beras premium berada diangka Rp16 ribu per kilogram.

Sementara harga beras medium pada Februari 2024, naik dikisaran Rp15 ribu per kilogram. Sebelumnya, pada Januari 2024 berada diangka Rp13.500 per kilogram.

Harga ini melebihi Harga Eceran Tertinggi (HET) di Kalimantan Timur, sebesar Rp13.300 per kilogram.

Penjabat Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim) Akmal Malik mengatakan, beras medium yang disediakan oleh Badan Urusan Logistik (Bulog) juga memiliki kualitas yang baik.

“Sesekali mengonsumsi beras medium yang disediakan Bulog,” Jelasnya Jumat (2/2/2024).

Olehnya, beras Bulog menurutnya, layak untuk memenuhi kebutuhan konsumsi masyarakat sehari-hari. Terlebih dengan adanya kenaikan harga beras di beberapa pasar tradisional di wilayah Kaltim.

Selain itu, Akmal Malik meminta tidak hanya bergantung pada beras, melakukan diversifikasi pangan.

Melakukan alternatif memproduksi komoditi pangan lain dengan potensi lahan di Kaltim yang dimiliki.

Maka dari itu, dengan melakukan operasi pasar di semua komoditas pasar sangat penting dilakukan yang diharapkan agar distribusi pangan bisa terkendali.

Menjelang bulan ramadhan di tahun ini, harga beras di Kaltim cenderung mahal, dengan cuaca ekstrim yang melanda Indonesia dalam beberapa pekan terakhir.

Beberapa daerah di Idonesia mengalami kekeringan menyebabkan petani gagal panen dan berdampak terhadap distribusi beras.

Seperti harga beras yang terpantau di pasar induk segiri saat ini terendah mencapai Rp 17.000 per kilonya.

Pewarta: Aldiansyah

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
Golkar Raih Kursi Terbanyak, Ini Hasil Lengkap Pleno Nama dan Jumlah Suara Seluruh Caleg DPRD Bontang

Golkar Raih Kursi Terbanyak, Ini Hasil Lengkap Pleno Nama dan Jumlah Suara Seluruh Caleg DPRD Bontang

Isyarat BW Bakal Warnai Pilkada 2024, Eletabilitasnya Patut Diperhitungkan Dua Priode di Parlemen

Isyarat BW Bakal Warnai Pilkada 2024, Eletabilitasnya Patut Diperhitungkan Dua Priode di Parlemen

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021

EDITOR'S PICK

Caption Foto: Dari kiri ke kanan: Endang Kusmana MM (Pakar Digitalisasi di 3T), Sugianto Halim MMT (CEO SEVIMA), Wikan Sakarinto PhD (Eks Dirjen Vokasi Kementerian Pendidikan), dalam pengenalan Advisor SEVIMA.

Eks Direktur Jenderal Vokasi Kementerian Pendidikan jadi Advisor SEVIMA

16 Juni 2024
Dewan Soroti Konflik Pengelolaan SPBN Bontang, Dorong Pemerintah Cari Solusi Agar Tak Merugikan Nelayan

Dewan Soroti Konflik Pengelolaan SPBN Bontang, Dorong Pemerintah Cari Solusi Agar Tak Merugikan Nelayan

5 Mei 2023
Foto: Kabid E-Government Diskominfo Bontang, Yudi Pancoro.

Gandeng Tiga Provider, Diskominfo Bontang Sediakan Akses WiFi Gratis di Area Publik

1 November 2024
Foto: Penjabat Sementara (Pjs) Wali Kota Bontang, Munawwar.

Pjs Wali Kota Bontang Serukan Peran Media dalam Edukasi Politik di Pilkada 2024

18 November 2024

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Peringatan BMKG Status Waspada Tsunami di 10 Wilayah Indonesia 30 Juli 2025
  • Andi Sofyan Hasdam Sosialisasikan Empat Pilar Kebangsaan Kepada Ratusan Pelajar di Bontang 30 Juli 2025
  • Dua Kasus Pencabulan Anak di Bawah Umur Terjadi di Bontang, Modus Pelaku Imingi Uang ke Korban 29 Juli 2025
  • Wali Kota Neni Tekankan Pentingnya Edukasi Reproduksi Bagi Remaja Berilmu Dulu Nikah Kemudian 29 Juli 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version
 

Memuat Komentar...