Inspirasa.co – BNNK Bontang melaksanakan tes urine dadakan kepada seluruh anggotanya, terdiri dari 24 pegawai PNS, Polri dan PPNPN, pada Selasa (9/5/2023) pagi. Berlangsung di Kantor BNNK Bontang, Jalan Pattimura, Kelurahan Api-Api, Kecamatan Bontang Utara.
Kepala BNNK Bontang Lulyana Ramdhani yang turut di tes urine mengatakan, pelaksanaan tes urine dilakukan sesuai Intruksi Presiden (INPRES) RI nomor 2 tahun 2020 tentang rencana aksi nasional pencegahan dan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN).
“BNNK Bontang ini bergerak dalam P4GN, sehingga sebelum kita melakukan pencegahan narkotika, tentunya di dalam tubuh BNN sendiri harus zero narkotika. Sehingga dalam melaksanakan tugas diluar, kita bisa dipercaya masyarakat,” jelasnya.
Diungkapkan Lulyana Ramdhani, tes urine secara mendadak dilaksanakan oleh tim pemberantasan. Sebagai bentuk transparansi pihaknya bebas dari Penyalahgunaan Narkotika.
“Tes urine diawali dengan pemeriksaan skrening, hingga pengambilan sampel urine dan dijaga ketat. Namun jika ada pegawai yang terbukti positif akan dilakukan rehabilitasi. Pegawai tidak tetap langsung diberhentikan, dan ASN diserahkan ke BNN Pusat untuk ditindaklanjuti,” tambahnya.
Adapun pada pelaksanaan tes urine tersebut, tak ditemukan pejabat dan pegawai yang terindikasi menggunakan narkotika.
Penulis: Aris
Discussion about this post