Inspirasa.co – Kancah politik Kota Bontang, di kontestasi calon legislatif pada pemilihan anggota legislatif 2024 mendatang, bakal diramaikan sejumlah kaum milenial.
Alfin Rausan Fikry, pemuda kelahiran Bontang 17 Desember 1999, saat ini berusia 23 tahun, memutuskan menjadi calon anggota legislatif (Caleg) di Pemilu 2024 mendatang.
Pemuda yang akrab disapa Alfin ini, mendaftarkan dirinya menjadi Caleg DPRD Bontang lewat Partai Golkar Bontang, dapil Bontang Selatan.
Masuknya Alfin di kontestasi calon legislatif pada pemilihan anggota legislatif 2024 mendatang, bukan tanpa sebab. Alfin bilang, saat ini Indonesia perlu kaum milenial, khususnya di Kota Bontang untuk regenerasi perpolitikan.
Ikhwal pendidikan perpolitikan, diterimanya dari lingkungan keluarga, dimana orang tua mengajarkan perpolitikan saat ini. Ia juga belajar dari perkembangan perpolitikan.
“Sedikit banyaknya saya belajar perkembangan perpolitikan. Dan keluarga mendukung niat saya ini,” jelasnya.
“Saya maju ini merupakan niat saya sendiri, karena kapan lagi kan anak muda bersuara kalau tak punya wakil di kursi dewan,” tambahnya.
Alfin hingga saat ini aktif diberbagai organisasi kepemudaan. Saat ini aktif sebagai Ketua Generasi Muda Purna Paskibraka Indonesia Provinsi Kaltim, dan Bendahara Umum Purna Paskibraka Indonesia Kota Bontang.
Aktif di organisasi kepemudaan ini pun menjadi dorongan moril, menjadi jalan untuk memperjuangkan suara kaum milenial dan kebutuhan masyarakat pada umumnya.
“Saya hadir di kancah politik Kota Bontang untuk memperjuangkan suara dan keinginan kaum milenial, di kursi dewan,” jelasnya Senin (8/5/2023).
Salah satu yang akan diperjuangkan Alfin ketika duduk di kursi dewan yakni, membangun Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas.
“SDM yang berkualitas tentu harus mendapat dukungan, sinergitas dari Pemerintah kan, bagaimana caranya kita memberikan lapangan pekerjaan,” ungkapnya.
Meski terbilang pendatang baru, di tengah kondisi persaingan yang ketat, Alfin optimis bisa bersaing dan memenangkan kontestasi dan meraih banyak dukungan dari masyarakat, kaum milenial.
Ditekankan Alfin, Ia memilih Partai Golkar, lantaran, menurutnya partai berlambang pohon beringin merupakan partai tertua dan demokratis di Indonesia.
Selain itu, Alfin bilang, partai berlambang pohon beringin ini, banyak melahirkan tokoh-tokoh besar bangsa yang berpengaruh dalam dunia perpolitikan di Indonesia.
“Terlebih, orang tua dan kakek memang berangkat dari rahim parpol Golkar. Jadi saya sebagai generasi muda juga tak mau ketinggalan,” pungkasnya.
Penulis: Aris
Discussion about this post