Selasa, Oktober 14, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Business

Bagaimana Nasib Uang Tunai, Jika Uang Rupiah Digital Terbit

inspirasa.co by inspirasa.co
14 Juli 2022
in Budaya, Nasional
0
Bagaimana Nasib Uang Tunai, Jika Uang Rupiah Digital Terbit

Foto ilustrasi

421
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Inspirasa.co – Bank Indonesia (BI) menggulirkan rencana terkait penerbitan uang rupiah digital atau Central Bank Digital Currency (CBDC) yang tak lama lagi bakal digunakan masyarakat. Hal itu lalu menjadi pertanyaan tentang nasib uang tunai setelah uang rupiah digital terbit.

Menanggapi itu, Direktur Departemen Kebijakan Sistem Pembayaran BI Ryan Rizaldy, pada sesi diskusi di acara (side event) pertemuan ke-3 Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral G20 (FMCBG) dan Deputi Bidang Keuangan dan Bank Sentral G20 (FCBD) di Bali beberapa waktu lalu menerangkan, jika penerbitan uang rupiah digital tidak akan menghilangkan peredaran uang tunai.

Baca juga :

Bontang Raih Penghargaan UI GreenCityMetric 2025 Sebagai Kota Berkelanjutan di Bidang Penataan Ruang dan Infrastruktur

Polisi Ungkap Sosok Hacker Bjorka ke Publik, Jadi Tersangka Peretasan 4,9 Juta Data Nasabah Bank

Menurutnya, dengan adanya uang rupiah digital di Indonesia, masyarakat diharapkan memiliki pilihan alat pembayaran untuk transaksi, sehingga uang rupiah digital bisa memperkaya kemungkinan tersebut.

Desain awal uang rupiah digital akan diluncurkan pada akhir tahun 2022 melalui white paper. Namun desain tersebut bukan merupakan desain final, sehingga masih akan dibutuhkan masukan dari pelaku industri dalam consultated paper pada awal tahun 2023, dikutip Inspirasa.co dari Kontan.co.id, Rabu (13/7/2022).

Dijelaskan, uang rupiah digital nantinya tak akan jauh berbeda dengan uang elektronik. Perbedaan utamanya hanya akan terletak pada lembaga penerbit dimana uang rupiah digital akan diterbitkan oleh BI.

Sedangkan uang elektronik diterbitkan oleh bank umum dan dompet digital diterbitkan oleh lembaga non-bank.

Adapun uang rupiah digital dinggap punya kelebihan dibanding lainnya, yaitu risikonya lebih kecil dibanding uang elektronik. Karena risiko kredit bank sentral lebih rendah dibandingkan lembaga lainnya.

Sementara itu dikesempatan yang sama, Dana Moneter Internasional (IMF) tidak menyarankan bank-bank komersial bergantung pada rupiah digital (CBDC) meskipun ada manfaat yang ditawarkan terutama untuk pengembangan layanan pembayaran.

Division Chief in the Monetary and Capital Markets Department IMF Tommaso Mancini Griffoli menjelaskan, CBDC punya keterbatasan apabila dibandingkan dengan mata uang konvensional. Salah satunya adalah faktor stabilitas.

“Kita harus membandingkan deposito di bank komersial dan CBDC terutama dari segi stabilitasnya sebagai alat penyimpanan, dan dari segi kemudahannya sebagai alat pembayaran. Sejauh ini, belum jelas apakah CBDC lebih unggul (daripada deposito bank komersial),” ucap Griffoli saat menjawab pertanyaan salah satu peserta diskusi.

Ia menambahkan apabila CBDC, misalnya, tidak menawarkan suku bunga (interest rate) sementara deposito bank komersial memberikan jaminan yang lebih baik, maka alat yang kedua lebih aman. Jika situasinya demikian, maka bank-bank masih akan mempertahankan deposito.

“Jika melihat dari berbagai modelnya, CBDC bukan sekadar instrumen alat tukar digital, tetapi dia punya potensi menjadi sebuah jaringan, platform, dan CBDC dapat menjadi dasar bagi sektor swasta untuk mengembangkan layanan pembayaran,” tuturnya.

“Buat saya, kita kemungkinan tidak akan hanya mengandalkan CBDC. Saya tidak berpikir ke sama, dan saya tidak menyarankan demikian, karena ada banyak solusi yang tersedia untuk berbagai persoalan yang ada,” tambahnya.

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
Rustam Apresiasi Peluncuran Batik Terumbu Karang, Diharapkan Bisa Menambah Pendapatan Masyarakat

Rustam Apresiasi Peluncuran Batik Terumbu Karang, Diharapkan Bisa Menambah Pendapatan Masyarakat

Rustam Menyayangkan Realisasi Anggaran 2022 di 2 OPD Terlalu Kecil

Rustam Menyayangkan Realisasi Anggaran 2022 di 2 OPD Terlalu Kecil

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021

EDITOR'S PICK

Pabrik Soda Ash PT Pupuk Kaltim, Bakal Serap 2000 Tenaga Kerja, AH: Rekruitmen Sesuai Aturan, Jangan Gunakan Pekerjaan Sistem Borongan

Pabrik Soda Ash PT Pupuk Kaltim, Bakal Serap 2000 Tenaga Kerja, AH: Rekruitmen Sesuai Aturan, Jangan Gunakan Pekerjaan Sistem Borongan

31 Mei 2022
Histori Berdirinya RSUD Taman Husada Bontang dan Peran Sosok Andi Sofyan Hasdam

Histori Berdirinya RSUD Taman Husada Bontang dan Peran Sosok Andi Sofyan Hasdam

11 Februari 2023
Stunting dan Pengangguran Cerminan Ketimpangan Kaltim, Agus Suwandy Desak Evaluasi Pembangunan

Stunting dan Pengangguran Cerminan Ketimpangan Kaltim, Agus Suwandy Desak Evaluasi Pembangunan

15 Juni 2025
Tuntutan Belum Dipenuhi, Aliansi Masyarakat Bufferzone Menggugat Layangkan Surat Somasi ke PKT

Tuntutan Belum Dipenuhi, Aliansi Masyarakat Bufferzone Menggugat Layangkan Surat Somasi ke PKT

19 Juli 2022

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Penyusunan RUP Diskominfo Bontang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Transparan 10 Oktober 2025
  • Program Sepeda Ontel, Upaya Polda Kaltim Tingkatkan Integritas dan Profesionalisme Administrasi 10 Oktober 2025
  • Kadis Kominfo Kaltim: JMSI Kaltim Jadi Contoh Organisasi Sehat, Lahir dari Pembinaan yang Berkelanjutan 9 Oktober 2025
  • Ikuti dan Menangkan! Pupuk Indonesia Kembali Gelar Kompetisi Jurnalistik PIMA 2025 9 Oktober 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
 

Memuat Komentar...