Inspirasa.co – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bontang menggelar debat publik kedua bagi calon wali kota dan wakil wali kota, pada Rabu (20/11/2024) berlangsung di Hotel Bumi Senyiur Kota Samarinda.
Ketua KPU Bontang, Muzzaroby Renfly menyampaikan, debat pilkada ini sebagai momentum bagi keempat paslon untuk menyampaikan program kerja dan visi-misinya agar bisa didengar oleh seluruh masyarakat Kota Bontang.
“Jadikan momen ini untuk adu visi-misi, ide, gagasan, bukan adu otot atau fisik,” jelas Muzzaroby Renfly.
Muzzaroby Renfly berharap, pelaksanaan Pilkada Bontang 2024 dapat berjalan aman, lancar, dan kondusif.
Begitupun, diharapkan dukungan dan apresiasi kepada aparat keamanan TNI-Polri yang selalu mendukung KPU untuk menjaga dan memastikan keamanan selama proses Pilkada 2024.
Pada debat publik kedua ditunjuk 6 orang panelis mereka diantaranya;
1. Riswandi Dosen UINSI Samarinda.
2. Alfitri Dekan Fakultas Syariah UINSI.
3. Zamroni Wakil Rektor Bidang Administrasi, Umum, Perencanaan dan Keuangan (AUPK) UINSI.
4. Rahmawati Koordinator Pusat Kajian IKN dan SDG’s Unmul.
5. Muh Jamal Amin Dosen S-1 dan S-2 Ilmu Pemerintahan FISIP Unmul.
6. Lilik Rukitasari Advokat dan Dosen Unijaya dan STITEK Bontang.
Sementara keempat paslon yang mengikuti debat publik diantaranya; nomor urut 1 Basri Rase-Chusnul, nomor urut 2 Sutomo Jabir-Nasrullah, nomor urut 3 Najirah-Aswar, dan nomor urut 4 Neni Moerniaeni-Agus Haris.
Discussion about this post