Inspirasa.co – Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bontang rutin melakukan pengecekan dan perbaikan lampu lalu lintas (Traffic Light).
Hal itu diungkapkan, Kepala Dishub Akhmad Suharto melalui Kepala Bidang (Kabid) Lalulintas dan Angkutan, Muhammad Nur kepada media ini, Kamis (2/6/2022). Ia mengatakan, setidaknya ada 16 titik lampu traffic dan 11 warning light yang di pasang di seluruh Kota Bontang. Dan harus di cek setiap harinya.
“Rutin setiap hari kita cek,” ujarnya saat ditemui di Kantor Dishub Bontang, Kamis (2/6/2022).
Lanjut, Nur menjelaskan pengecekan dan perbaikan lampu lalu lintas itu biasa difokuskan di jalan-jalan utama. Seperti di simpang 4 Bontang Kuala, Simpang 3 Yabis, Jalan Brigjen Katamso, dan Simpang 3 Jalan Bhayangkara. Pengecekan itu dilakukan untuk meminimalisir terjadinya kecelakaan.
“Diutamakan di jalan utama karena banyak pengendaranya dan rawan kecelakaan,” timpalnya.
Adapun jumlah personel yang diturunkan sebanyak 8 orang dalam satu tim. Untuk kerusakannya sendiri menurut Nur Paling banyak akibat korsleting listrik atau power supply arus listrik sering mengalami gangguan, sehingga lampu tidak berfungsi.
Selain itu juga kondisi lampu traffic light yang sudah lama, juga sering kemasukan air menjadi salah satu penyebab lampu sering rusak.
Lanjut Nur menuturkan, lampu traffic light ini sangat penting untuk mengatur kelancaran lalulintas kendaraan di suatu persimpangan, agar dapat bergerak secara bergantian sehingga tidak saling mengganggu antar pengendara yang ada.
Selain itu, mengingat banyaknya kasus kecelakaan di Bontang, Nur pun menghimbau kepada masyarakat Bontang agar lebih berhati-hati saat berkendara.
“Kami himbau masyarakat agar berhati-hati saat berkendara, sembari kami mengupayakan perbaikan,” tandasnya.
Penulis : Yayuk
Editor : Ars
Discussion about this post