Minggu, Juni 8, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Info Terkini

Layanan RSUD Taman Husada Bontang Dikeluhkan, Tri Ismawati Minta Wali Kota Evaluasi

inspirasa.co by inspirasa.co
1 Agustus 2024
in Daerah, Health
0
Wakil Ketua Komisi I DPRD Bontang, Tri Ismawati

Wakil Ketua Komisi I DPRD Bontang, Tri Ismawati

350
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Inspirasa.co – Wakil Ketua Komisi I DPRD Bontang, Tri Ismawati menilai pelayanan yang diberikan RSUD Taman Husada Kota Bontang kepada masyarakat lamban.

Politisi partai Berkarya ini pun, mengungkapkan kekecewaannya terhadap pelayanan rumah sakit tersebut.

Baca juga :

Jelang Idul Adha, Bontang dapat Tambahan 1000 Tabung Gas Elpiji 3 Kg dari Pertamina

Kali Pertama Kota Bontang dapat Bantuan Sapi Kurban Seberat 650 Kg Pemberian Presiden RI

Tri menceritakan pengalaman rekannya, Rusli, yang juga anggota DPRD yang harus menunggu sejak pukul 02.30 dini hari hingga 09.30 pagi untuk mendapatkan kamar rawat inap.

Ia pun sangat menyayangkan hal tersebut dan meminta peningkatan layanan rumah sakit, terutama bagi pasien gawat darurat.

“Saya mohon Pak Wali beserta jajaran untuk mengevaluasi pelayanan kesehatan terutama di RSUD, apalagi kalau pasien emergency,” Tegasnya di dalam forum Rapat Paripurna pada 29 Juli 2024 lalu.

Menanggapi keluhan ini, Wali Kota Bontang Basri Rase mengakui bahwa kapasitas RSUD Taman Husada memang saat ini terbatas.

Hal ini disebabkan oleh banyaknya pasien rujukan dari daerah sekitar seperti Kutai Timur dan Sangatta.

“Kita masih melakukan kajian karena sampai sekarang kapasitas RSUD sudah tidak bisa menampung. Bukan karena kekurangan layanan tapi memang kapasitasnya terbatas,” jelas Basri.

Selain itu, Basri menyebutkan bahwa saat ini ada aturan yang membatasi satu ruangan untuk maksimal enam pasien, juga menjadi salah satu faktor ruangan rumah sakit tidak mampu menampung banyak pasien. Maka itu, pihaknya akan segera mencari solusi untuk masalah ini.

Untuk jangka panjang, Basri berencana melakukan pembebasan lahan dan pembangunan ruang baru di RSUD pada tahun 2025 mendatang.

Langkah ini diharapkan dapat menambah kapasitas dan meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit.

“Dengan tambahan ruang baru, kita harap bisa menangani lebih banyak pasien dan memberikan pelayanan yang lebih baik,” kata Basri. (Adv)

Pewarta: Yayuk

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
Koordinator Klinik Pemilu Fakultas Hukum Universitas Mulawarman (Unmul), Warkhatun Najidah

Koordinator Klinik Pemilu Unmul Warkhatun Najidah, Tanggapi Pencalonan Petahana Bupati Kukar Edi Damansyah Maju di Pilkada 2024

Alfred salah satu warga di RT 27 Bontang Baru yang rumahnya terendam banjir, Pada Jumat (2/8/2024) siang.

Banjir di RT 27 Bontang Baru, Warga Tagih Janji Wali Kota Atasi Banjir

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022

EDITOR'S PICK

Kebakaran Lapas Tangerang Tewaskan 41 Napi, Problem Nyata Penjara Terlalu Penuh

Kebakaran Lapas Tangerang Tewaskan 41 Napi, Problem Nyata Penjara Terlalu Penuh

8 September 2021
Ket. Foto: Ilustrasi Salah Satu Olahraha Tradisional, Egrang (Foto: Istimewa)

Dispora Kaltim Berkomitmen Lestarikan dan Kembangkan Olahraga Tradisional di Daerah

12 November 2024
Ekti Imanuel Tinjau Kesiapan Kubar Sebagai Tuan Rumah PEDA XI KTNA

Ekti Imanuel Tinjau Kesiapan Kubar Sebagai Tuan Rumah PEDA XI KTNA

24 April 2025
Bahas Percepatan Raperda Gender, DPRD Kutim Kunker ke DPRD Kaltim

Bahas Percepatan Raperda Gender, DPRD Kutim Kunker ke DPRD Kaltim

13 November 2023

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Megah Tapi Masih Jadi Harapan yang Tertahan, Baharuddin Muin Soroti Jembatan Pulau Balang 8 Juni 2025
  • RPJMD Jangan Hanya Menara Gading, Firnadi Ikhsan Fokuskan Penguatan UMKM 8 Juni 2025
  • Damayanti Ingatkan Pemerintah Jangan Abaikan Wilayah 3T dalam Program Layanan Gratis 8 Juni 2025
  • Cegah Kelengahan Sistemik di Sungai Mahakam, Hamas Usulkan Badan Pengelola Lintas Air 8 Juni 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version
 

Memuat Komentar...