Inspirasa.co – Ingin tetap sehat tanpa harus diet ketat. Coba tiru rahasia piring gizi seimbang yang dibagikan Anik Budiani, S.Gz, Nutrisionis RSUD Taman Husada Bontang. Ia menegaskan, kunci hidup sehat bukan pada mengurangi makan, tetapi menjaga komposisi makanan.
Menurutnya, piring gizi seimbang membagi makanan menjadi tiga bagian sama besar, yakni karbohidrat, lauk pauk, dan sayur-buah.
“Tubuh kita butuh keseimbangan, bukan pembatasan ekstrem,” ujarnya, Jum’at (24/10/2025).
Ia menjelaskan, banyak orang yang salah kaprah dalam diet. Kata dia, ada yang menghindari nasi sama sekali, padahal karbohidrat tetap dibutuhkan tubuh.
“Yang penting pilih jenis karbohidrat kompleks seperti nasi merah atau kentang,” katanya.
Selain komposisi, ia menekankan pentingnya keberagaman bahan makanan. Pasalnya, variasi lauk dan sayur akan membantu memenuhi kebutuhan vitamin, mineral, dan protein.
Ia juga menyoroti pentingnya kebersihan makanan dan kebiasaan minum air putih.
“Kadang orang fokus pada jenis makanan, tapi lupa cara mengolahnya juga berpengaruh pada kesehatan,” ujarnya.
Menurutnya, penerapan piring gizi seimbang bisa dimulai dari keluarga. Menurutnya, apabila orang tua membiasakan anak makan sehat, itu akan jadi kebiasaan sampai dewasa.
Konsep sederhana ini, lanjut Anik, tidak hanya membantu menjaga berat badan ideal tapi juga meningkatkan energi dan daya tahan tubuh.
“Dengan pola makan seimbang, tubuh lebih segar dan fokus dalam beraktivitas,” ujarnya.
Ia berharap, masyarakat Bontang menjadikan pola makan seimbang sebagai bagian dari gaya hidup modern.
“Sehat itu bukan tren sesaat, tapi investasi jangka panjang untuk hidup lebih produktif,” tutupnya.
Pewarta: Irha















Discussion about this post