Inspirasa.co – R (32) warga Komplek Perumahan PT KLK Manubar Estate, Kecamatan Sandaran, Kabupaten Kutim, menjadi korban serangan buaya saat memancing di sungai bersama temannya, A (32).
Kepala Patroli Polairud Sangkulirang Kutim Bripka Sutrisno Adhi Nugroho, menjelaskan kronolosgis peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 18.00 Wita, pada Kamis (27/2/2025) malam.
Saat itu A (32) teman korban melihat seekor buaya mendekat, dan segera memperingatkan korban. Namun, korban mengabaikan peringatan tersebut.
Tak berapa lama, buaya berukuran besar tiba-tiba menyerang korban dengan cengkeraman yang sangat kuat.
“Melihat kejadian itu, teman korban berusaha menolong, tetapi buaya tersebut sudah menarik korban ke dalam sungai,” jelasnya.
Selama 15 menit teman korban menunggu korban namun tak juga muncul di permukaan. Selanjutnya teman korban melaporkan kejadian kepada pihak keluarganya dan aparat setempat.
Usai dapat laporan, kata Bripka Sutrisno, pihaknya melakukan pencarian korban selama 15 jam.
Pencarian dilakukan tim gabungan yang terdiri dari relawan, Polairud Sangkulirang, Pos TNI AL Manubar, Babinsa Manubar, Brimob, dan masyarakat setempat.
Pencarian berlangsung sepanjang malam hingga akhirnya, pada Jumat (28/2/2025) pukul 10.13 Wita, tubuh korban ditemukan dalam kondisi tak utuh, sudah meninggal dunia.
“Buaya yang menyerang korban juga berhasil ditemukan warga,” tutupnya. (*)
Discussion about this post