Inspirasa.co – Pasca kejadian kecelakaan di turunan Simpang Muara Rapak Balikpapan Utara, Kaltim, Sopir truk mixer atau truk molen, dilaporkan meninggal dunia, pada Selasa (27/12/2022) pukul 17.57 Wita.
Kabar itu dibenarkan oleh Kabid Humas Polda Kaltim Komisaris Besar Polisi Yusuf Sutejo. Dijelaskan, Korban sempat dilarikan ke RSKD Balikpapan dengan kondisi luka berat di bagian kepala, guna memperoleh pertolongan medis, namun nyawanya tidak tertolong, dan korban menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit.
“Korban meninggal di Rumah Sakit, tidak lama setelah tiba di sana,” jelasnya.
Adapun, kronologis kecelakaan dijelaskan Kabid Humas Polda Kaltim Komisaris Besar Polisi Yusuf Sutejo, kecelakaan bermula saat truk molen yang dibawa korban bernama Alex Thomas datang dari Kilometer 13 menuju Simpang Muara Rapak Kilometer 0.
Saat sampai di tempat kejadian perkara (TKP), truk yang dikendarai korban mengalami gagal rem sehingga korban membanting setir ke kiri.
Kebetulan saat kejadian itu, ada truk molen lain yang sedang menurunkan semen di lokasi pelebaran jalan proyek Rapak.
Korban saat itu memang akan menuju ke TKP, sehingga truk korban menabrak belakang truk molen di depannya.
“Atas kejadian kecelakaan ini truk korban mengalami kerusakan cukup parah di bagian depan, dan korban sempat terjepit di ruang kemudi truk,” terangnya.
Sementara itu dilansir Inspirasa.co dari Idntimes.com, Kasat Lantas Polresta Balikpapan Komisaris Polisi Ropiyani, menerangkan, bahwa sebelum gagal melakukan pengereman, truk korban sempat menyenggol sebuah angkot.
Korban juga menabrak seng-seng yang ada disekitar dan menabrak truk molen yang akan menurunkan semen dan koral untuk bahan pengecoran dilokasi tersebut.
Beruntung saat kejadian, korban melintas di jalur khusus untuk pengerjaan jalan. Sehingga dampak dan jumlah korban dapat diminimalisir. Namun karena itu pula nyawa korban tak selamat, termasuk satu orang lainnya mengalami luka ringan.
Simpang Muara Rapak dalam pengerjaan pelebaran jalan
Diketahui saat ini di turunan Simpang Muara Rapak tengah dilakukan proyek pelebaran jalan hasil rekomendasi team Forum LLAJ. Di mana proyek ini dilakukan atas dasar kasus kecelakaan maut di lokasi pada pertengahan Bulan Januari 2022 lalu.
Sementara di TKP, polisi masih melakukan olah TKP dan pengaturan lalu lintas. (*).
Discussion about this post