Inspirasa.co – Masyarakat yang bermukim di sekitar area PT Pupuk Kaltim sontak dibuat kaget dengan ledakan yang diduga terjadi diarea pabrik PT Pupuk Kalimantan Timur.
Salah satu warga yang bermukim di wilayah Loktuan Ardiansyah, mengaku kaget dengan ledakan yang didengarnya sekitar pukul 12.00 Wita itu.
“Sempat kaget pas lagi dirumah ada ledakan meski tidak lama, saya yakin itu dari pabrik PKT, beberapa tetangga juga bilang begitu. Ada getaran tapi sebentar,” ujarnya Sabtu (23/7/2023).
Sementara itu, dari video berdurasi 32 detik yang ramai beredar di media sosial terdengar seseorang mengatakan kejadian berada di pabrik Kaltim 5. Dalam video nampak pabrik mengeluarkan asap tebal berwarna kuning.
Pupuk Kaltim melalui Sekretaris Perusahaan Teguh Ismartono, memberi klarifikasi terkait kejadian ini. Perusahaan menjelaskan bahwa pada Sabtu (23/7/ 2022) dini hari terjadi shutdown di Pabrik 5 PKT lantaran terjadi malfungsi salah satu instrumen. Kondisi tersebut ternotifikasi oleh tim di central control room sehingga dapat ditanggulangi dengan sigap.
“Pada pagi hari, ketika proses restart dilakukan, terjadi over-firing. Tidak ada korban dalam kejadian ini,” jelas perusahaan melalui keterangan tertulisnya, Sabtu (23/7/2022) sore.
Sementara penyebab over firing (Panas yang berlebih), masih dalam investigasi tim teknis PKT. Tim teknis akan mengevaluasi ulang dan jika ditemukan kerusakan akan segera diperbaiki, dan pabrik direaktivasi kembali.
“Kami selalu mengedepankan dan menerapkan prosedur tetap K3 dengan baik, sesuai dengan standard tertinggi di industri dan ketetapan pemerintah,” tegas perusahaan.
Di akhir, perusahaan mengklaim bahwa seluruh produksi menggunakan bahan baku yang aman, sesuai peraturan yang berlaku.
“Tidak perlu dikuatirkan adanya gas racun yang terlepas ke udara seperti isu yang beredar,” tandasnya.
Discussion about this post