Inspirasa.co – Tim reserse kriminal Polsek Samarinda Seberang, menangkap Pria berinisial TH (38) tahun, asal Nusa Tenggara Timur, lantaran perbuatan bejat asusila yang dilakukan terhadap anak di bawah umur.
Ajun Komisaris Besar Polisi Eko Budiarto, Wakil Kepala Polresta Samarinda mengungkapkan, TH ditangkap pada 8 Juni 2023, di Kawasan Loa Buah, Sungai Kunjang, Samarinda, Kaltim.
“TH ditangkap setelah orang tua korban melaporkan hal ini kepada kepolisian. Sebelumnya korban menceritakan kepada orang tuanya atas tindakan asusila yang dilakukan oleh TH,” ungkapnya pada Selasa (4/7/2023) dalam konprensi pers.
Korban diketahui masih duduk dibangku sekolah dasar yang tak lain merupakan tetangga dari TH. Dampak dari perbuatan bejat ini, korban mengalami trauma mendalam, saat ini korban menjalani konseling untuk pemulihan traumanya pasca kejadian.
Diketahui TH bekerja sebagai sopir angkutan di kawasan Loa Buah, Sungai Kunjang, Samarinda. Adapun korban dipaksa dalam melakukan tindakan asusila. Pakaian korban menjadi barang bukti terkait kasus ini.
Atas perbuatan bejat tesebut, TH terancam dijerat Undang-undang No 1/2016 tentang perubahan kedua atas Undang-undang No 23/2002 tentang perlindungan anak dan Undang-undang No 12/2022 tentang Tindak Pidana Kekerasan Seksual, ancaman 15 tahun penjara.
Discussion about this post