Rabu, Oktober 15, 2025
inspirasa.co
No Result
View All Result
  • Login
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak
No Result
View All Result
inspirasa.co
Home Info Terkini

Seruan Hari Anti Tambang, Jatam Mencatat 166 Tambang Iegal Aktif di kawasan IKN, Sebut Dikuasai Oligarki

inspirasa.co by inspirasa.co
30 Mei 2023
in Daerah, Lingkungan, Nasional, Politik
0
Seruan Hari Anti Tambang, Jatam Mencatat 166 Tambang Iegal Aktif di kawasan IKN, Sebut Dikuasai Oligarki

Seruan Hari Anti Tambang 29 Mei, Jatam gelar aksi penolakan tambang ilegal, membentangkan spanduk bertuliskan "Jelang Pemilu, Tambang Makin Bikin Kaltim Pilu".

427
VIEWS
Share on FacebookShare on Twitter

Inspirasa.co – Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kalimantan Timur mencatat, ada 166 tambang ilegal yang aktif di kawasan Ibu Kota Negara, kalimantan timur.

Jatim menyebut, dari 17 partai politik yang ikut dalam kontestasi politik mendatang, belum ada satupun parpol yang mengangkat terkait isu penting ini.

Baca juga :

Penyusunan RUP Diskominfo Bontang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Transparan

Program Sepeda Ontel, Upaya Polda Kaltim Tingkatkan Integritas dan Profesionalisme Administrasi

Persoalan ini disuarakan Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) Kalimantan Timur, saat menggelar aksi peringati Hari Anti Tambang, di depan Kantor Gubernur Kaltim, Jalan Gajah Mada, Samarinda, pada Senin (29/5/2023).

Dinamisator Jatam Kaltim, Mareta Sari mengatakan, aksi ini menuntut Gubernur untuk menyelesaikan persoalan tambang ilegal tersebut.

Dihari peringatan Hari Anti Tambang 29 Mei, di masa-masa menjelang pemilu 2024, Jatam menilai dalam 5 tahun terakhir ini, terkait isu penting persoalan tambang, masih dijalankan oleh golongan beberapa orang yang berkuasa (oligarki).

“kami lihat lima tahun terakhir masih masuk dalam lingkaran oligarki, artinya pemilu masih dikusai oligarki,” jelas Mareta.

Pada aksi tersebut Jatam membentangkan spanduk bertuliskan “Jelang Pemilu, Tambang Makin Bikin Kaltim Pilu”.

Tuntutan yang dilayangkan Jatam, menolak perpanjangan industri ekstraktif di Kalimantan Timur. Mendesak pemulihan kawasan yang telah dihancurkan oleh pertambangan, mendesak agar pihak kepolisian segera menuntaskan masalah tambang batu bara ilegal yang kian marak terjadi.

Selain itu menolak munculnya, diberikan perpanjangan izin baru untuk segala  jenis usaha pembongkaran seperti tambang batu bara, hingga pembangunan smelter nikel.

Jatam kaltim menilai pemberian izin usaha tersebut, dilatarbelakangi karena jelang pemilu 2024 mendatang, pun terindikasi adanya aliran dana untuk pemilu, yang dikucurkan oleh para pengusaha tambang di Kaltim.

Terlebih Undang-Undang Minerba yang dihasilkan pasca pemilu 2019-2020 telah menghilangkan berbagai kewenangan di daerah, seolah menyita hak masyarakat di daerah. *(Redaksi).

Bagikan ini:

  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X

Terkait

ShareTweetShare
 
Next Post
Kronologi Penemuan Jasad Bayi Laki-Laki Dalam Kardus, Ditemukan di Tempat Sampah Jalan AW Syahranie Samarinda

Kronologi Penemuan Jasad Bayi Laki-Laki Dalam Kardus, Ditemukan di Tempat Sampah Jalan AW Syahranie Samarinda

DJP Terbitkan Aturan Baru Pajak Natura, Fasilitas Kantor Kena Pajak

DJP Terbitkan Aturan Baru Pajak Natura, Fasilitas Kantor Kena Pajak

Discussion about this post

POPULAR NEWS

Kaka Ade bersaudara?

Kaka Ade bersaudara?

3 Oktober 2021
Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

Pelaku Penabrak Pengendara Motor di Depan Sekolah YPK Terancam di Hukum 6 Tahun Penjara

8 Mei 2021
Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

Warga Sangatta Menang dalam Sengketa Informasi Terkait Operasi Tambang PT KPC

5 Mei 2025
Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

Ini Sosok Foto Nur Asli KKN di Desa Penari Mahasiswa Angkatan 1996

21 Mei 2022
KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

KRI Nanggala 402 Ditemukan, 53 Awak Dinyatakan Gugur

25 April 2021

EDITOR'S PICK

CAPT: Wawali Agus memimpin Rapat Koordinasi Penanganan dan Validasi Data Kemiskinan di Kantor BPKAD Bontang. (Foto: Protokopim).

Bontang Berstatus Nol Kemiskinan Ekstrem, Verifikasi Lapangan Dimulai Akhir Agustus

8 Agustus 2025
Mahasiswa Fisip Unmul Gelar Kuliah Umum di Kantor DPRD Kaltim

Mahasiswa Fisip Unmul Gelar Kuliah Umum di Kantor DPRD Kaltim

8 November 2023
Tim Futsal PKT FC Raih Juara I Turnamen Gapura Cup 3 2022

Tim Futsal PKT FC Raih Juara I Turnamen Gapura Cup 3 2022

27 Juli 2022

Wabup Kukar Rendi Solihin Nobar Timnas dan Buka Puasa Bersama Warga Anggana

21 Maret 2025

Tentang Kami

Follow us

Berita Terbaru

  • Penyusunan RUP Diskominfo Bontang Pastikan Pengadaan Barang dan Jasa Transparan 10 Oktober 2025
  • Program Sepeda Ontel, Upaya Polda Kaltim Tingkatkan Integritas dan Profesionalisme Administrasi 10 Oktober 2025
  • Kadis Kominfo Kaltim: JMSI Kaltim Jadi Contoh Organisasi Sehat, Lahir dari Pembinaan yang Berkelanjutan 9 Oktober 2025
  • Ikuti dan Menangkan! Pupuk Indonesia Kembali Gelar Kompetisi Jurnalistik PIMA 2025 9 Oktober 2025
  • Pedoman media siber
  • Privacy
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

No Result
View All Result
  • Advetorial
  • Budaya
  • Identitas
  • Terkini
  • Viral
  • Kuliner
  • Lingkungan
  • Musik
  • Politik
  • Sains
  • Pedoman Media Siber
  • Redaksi
  • Kontak

© 2021 inspirasa.co - Support By Inspirasi Cyber ICM KALTIM.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version
 

Memuat Komentar...