Inspirasa.co – Cetak kartu vaksin berpotensi kebocoran data. Meskipun, jasa cetak kartu vaksin dianggap menawarkan kemudahan bagi masyarakat untuk memenuhi syarat perjalanan atau layanan publik.
Juru bicara Satgas Covid-19 Bontang, Adi Permana menegaskan, dokumen sertifikat vaksin meski berbentuk digital, bukan berbentuk kartu. Supaya, tak gampang dimanfaatkan orang lain.
“Saya sampaikan kepada masyarakat yang sudah vaksin, dokumen sertifikat datanya berbentuk digital. Kalau ingin mengakses sertifikat, bisa buka di aplikasi peduli lindungi milik Kemenkes RI,” tegasnya pada Selasa, (24/8/2021).
Jika ingin melakukan perjalanan keluar pulau, sertifikat sangat mudah di akses. Bisa menunjukkan sertifikat vaksin yang tercantum di situs Pedulilindungi.id.
Sebagai informasi. Tren penggunaan jasa cetak kartu vaksin Covid-19 di masyarakat, terjadi seiring dengan kebijakan pemerintah yang menjadikan vaksinasi sebagai salah satu syarat untuk melakukan beberapa aktvitas, seperti melakukan perjalanan domestik dan masuk ke mal.
Discussion about this post